Anggota Komisi I DPR Desak Menkominfo Dipecat: Tunjukkan Ksatrianya!

4 Juli 2024 19:14 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon menghadiri sidang putusan dugaan pelanggaran etik oleh Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (15/9/2022). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon menghadiri sidang putusan dugaan pelanggaran etik oleh Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (15/9/2022). Foto: M Risyal Hidayat/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Anggota Komisi I DPR RI, Effendi Simbolon, mendesak Menkominfo Budi Arie mundur dari posisinya imbas server PDN diserang ransomware brain cipher.
ADVERTISEMENT
Ia menilai, Budi turut bertanggung jawab atas insiden ini. Bukan hanya Semuel Pangerapan.
“Harusnya ke pemegang pertanggungjawabannya si, harus menterinya yang mundur, kalau enggak mundur, ya dipecat,” kata Effendi di Kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (4/7).
Dirjen APTIKA Kominfo, Semuel A. Pangerapan saat peresmian Data Center EDGE2. Foto: Kevin Kurnianto/kumparan
Ia juga menyayangkan, Dirjen Aplikasi Informatika (Aptika) Kementerian Kominfo, Semuel Abrijani, mundur. Menurut Effendy, harusnya sikap ini diambil oleh Budi sebagai pucuk pimpinan.
“Jadi pertanggungjawabannya memang setara harus dengan pengguna anggaran yaitu menteri,” kata Effendi.
“Sayang, Samual orang baik, bukan baik orangnya saja tapi kinerjanya bagus. Sayang. Saya kira Budi arie harus menunjukkan lah ksatrianya. Demi menjaga nama baik Pak Jokowi di akhir injury time-nya,” lanjutnya.
Menkominfo, Budi Arie dalam Editor's Talk Forum Pemred di Gedung Antara, Jakarta Pusat, Rabu (27/3). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan
Politisi PDIP ini bahkan mengatakan, catatan hitam Budi Arie bukan hanya diretasnya sistem PDN. Namun juga kasus judi online yang tak kunjung teratasi.
ADVERTISEMENT
“Apalagi di bidang dia itu kan masalah penyiaran, masalah UU ITE enggak tuntas, masalah judi online, masa penanganan judi online kita main-main begitu enggak boleh Pak. Seperti enggak ada keadaan emergency,” tuturnya.