Anies Hadiri Jakpreneur Fest di Kota Tua: Janji Pilkada Diwujudkan Jadi RPJMD

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menghadiri kegiatan acara Malam Apresiasi Jakpreneur Fest 2021 di Museum Bank Mandiri, Kota Tua, Taman Sari, Jakarta Barat, Minggu (24/10). Foto: Youtube/Pemprov DKI Jakarta

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan malam ini menghadiri kegiatan Malam Apresiasi Jakpreneur Fest 2021 di Museum Bank Mandiri, Kota Tua, Taman Sari, Jakarta Barat.

Dalam sambutannya, Anies mengucapkan syukur karena Jakpreneur Fest bisa membantu para pelaku usaha mikro di Jakarta untuk dapat bisa berkembang maju pada masa pandemi COVID-19.

“Pandemi ini sesuatu yang kita tidak duga, datang pandemi, tapi adanya pandemi ini juga menjadi kesempatan bagi kita untuk restart mulai dari awal lagi. Dan kami di Jakarta prinsip yang sering kami dorong adalah bukan mengecilkan yang besar, tapi membesarkan yang kecil,” ujar Anies dalam sambutannya, Minggu (24/10).

“Yang besar biar terus berkembang menarik yang kecil, tapi yang kecil tidak mungkin bisa tumbuh berkembang begitu saja bila tidak diciptakan ekosistem yang sehat, bila tidak dibangun proses pembinaan yang baik. Karena itulah kemudian kita di Jakarta membangun sebuah konsep yang namanya Jakpreneur,” tambahnya.

Lebih lanjut, Anies menuturkan bahwa program Jakpreneur ini adalah bagian dari janjinya saat Pilkada. Kemudian disahkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) untuk memberikan pendampingan kepada entrepreneur di Jakarta.

“Jadi salah satu hal yang di dalam proses Pilkada menjadi janji, diwujudkan menjadi RPJMD. RPJMDnya itu menyampaikan bahwa ada 44 pusat pendampingan UMKM di tiap kecamatan. Targetnya adalah bisa menumbuhkan 200 ribu entrepreneur baru di tahun 2022, itu targetnya. dan Alhamdulillah target itu tidak tercapai tapi terlampaui,” ungkapnya.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menghadiri kegiatan acara Malam Apresiasi Jakpreneur Fest 2021 di Museum Bank Mandiri, Kota Tua, Taman Sari, Jakarta Barat, Minggu (24/10). Foto: Youtube/Pemprov DKI Jakarta

Anies mengungkapkan, saat ini terdapat 281 ribu anggota entrepreneur di Jakarta berkat kerja sama antara pemerintah dengan para kolaborator yang mensukseskan program Jakpreneur.

“Karena yang muncul adalah sekarang ini 281 ribu anggotanya, lalu 176 ribu yang sudah dilatih, dan 155 ribu yang didampingi di dalam program Jakpreneur. Jadi ini adalah kerja kolaborasi yang luar biasa, yang terlibat di sini justru bukan hanya pemerintah,” jelasnya.

Untuk itu, Anies berharap bahwa kerja sama dengan kolaborator bisa menghasilkan sesuatu yang besar, khususnya bagi pelaku usaha kecil dan menengah di Jakarta.

“Harapannya setiap usaha di Jakarta akan punya channel yang lebih efisien untuk mencapai ujung, customernya. Karena salah satu tantangan adalah mempertemukan antara kegiatan produksi dengan pasar yang nanti akan menyerap hasilnya,” pungkasnya.