Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Awal Mula Arthur Pembunuh Mertua Menetap & Menikah di Banjar: Jadi Mualaf
25 September 2023 18:48 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Warga negara Amerika Serikat, Arthur Leigh Welohr, ditangkap oleh polisi lantaran membunuh mertuanya bernama Agus Sopiyan. Anak pertama dari korban, Siti Aisyah, pun menceritakan awal mula Arthur menetap di Indonesia di Banjar, Jabar.
ADVERTISEMENT
Siti menceritakan, perkenalan dengan Arthur bermula ketika adiknya yang bernama Siti Nur Ainah (anak ketiga dari korban) berkenalan dengan Arthur melalui media sosial Facebook.
Percakapan di antara keduanya lalu terus berlanjut. Sampai, akhirnya Siti Nur Ainah pun mengenalkan Arthur pada kakaknya yakni Siti Bashiroh.
"Karena masih berkontak, nah karena waktu itu adik saya Siti Bashiroh itu belum menikah, jadi ceritanya dikenalkan," kata dia kepada wartawan pada Senin (25/9).
Siti Bashiroh dan Arthur lalu semakin intens menjalin komunikasi hingga keduanya sepakat untuk beranjak ke jenjang yang lebih serius yakni pernikahan.
Arthur Jadi Mualaf
Arthur pun bahkan mualaf untuk menunjukkan keseriusannya. Arthur dan Siti Bashiroh melangsungkan pernikahan pada tahun 2021.
ADVERTISEMENT
"Jadi ketika dia datang ke sini itu dia sudah jadi mualaf kurang lebih satu tahun, nah itu yang meyakinkan adik saya," ucap dia.
"Mereka bersepakat kalau si pelaku ini datang akan langsung melangsungkan pernikahan, jadi pelaku ini WNA datang dan tidak lama adik saya melangsungkan pernikahan," lanjut dia.
Setelah menikah, Arthur menetap di Banjar. Sejak tahun 2021, Arthur tercatat hanya sekali pulang ke negaranya. Informasi yang dihimpun, paspor yang dimiliki Arthur masih aktif hingga tahun 2025 mendatang.
"Intinya dia betah (di Banjar)" kata dia.
Agus meninggal dunia usai menderita luka parah pada bagian lehernya. Dia tewas karena dibacok berulangkali oleh pelaku dengan menggunakan senjata tajam.