Azerbaijan Mulai Operasi Militer Skala Besar ke Nagorno-Karabakh

Anggota angkatan bersenjata Azeri menembakkan artileri selama bentrokan antara Armenia dan Azerbaijan di atas wilayah Nagorno-Karabakh. Foto: Defence Ministry of Azerbaijan/Handout via REUTERS

Azerbaijan meluncurkan operasi anti-teroris di wilayah sengketa Nagorno-Karabakh. Langkah itu diambil tiga tahun usai perang Azerbaijan-Armenia pecah di wilayah itu.

"Sekarang, ibu kota Stepanakert dan beberapa kota dan desa di bawah baku tembak intensif," kata organisasi separatis Nagorno-Karabakh yang bermarkas di Armenia, seperti dikutip dari AFP.

Mereka juga menuduh Azerbaijan meluncurkan operasi militer skala besar di Nagorno-Karabakh.

Sebuah tank tentara pertahanan Nagorny Karabakh bergerak di jalan dekat desa Mataghis, Azerbaijan. Foto: KAREN MINASYAN/AFP

Pemerintah Azerbaijan membenarkan mengenai operasi di Nagorno-Karabakh. Mereka beralasan, operasi diluncurkan karena separatis yang didukung Armenia berulang kali menyerang dan provokatif.

"Langkah anti-teroris lokal sudah diluncurkan di wilayah itu," kata Kemhan Azerbaijan.

Pemerintah Azerbaijan menambahkan, operasi militer menargetkan posisi dan fasilitas militer Armenia dan separatis.

"Kami ulangi bahwa populasi warga sipil dan infrastruktur sipil bukan target," sambung mereka.

Armenia dan Azerbaijan adalah dua negara eks Uni Soviet yang memperebutkan Nagorno-Karabakh.

Perang besar antar dua negara di wilayah sengketa itu pecah dua kali. Pertama pada 1990an lalu 2020.