Badai Tropis Julia Dekati Amerika Tengah, Berpotensi Picu Banjir dan Longsor

9 Oktober 2022 8:12 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi badai. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi badai. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Sejumlah negara di Amerika Tengah dan Kolombia dalam keadaan siaga pada Sabtu (8/10) waktu setempat, saat Badai Tropis Julia mendekati cekungan Karibia selatan.
ADVERTISEMENT
Pihak berwenang memperkirakan Badai Tropis Julia akan menguat sebelum menghantam Nikaragua.
Para nelayan di Kota Bluefields, pesisir Nikaragua sibuk mengencangkan perahu mereka dan orang-orang bergegas membeli bahan makanan dan menarik uang dari ATM untuk mengantisipasi kondisi tak bisa bepergian akibat kondisi badai yang makin buruk.
Nelayan mengemudikan perahu mereka ke tempat yang aman menjelang kedatangan badai tropis Julia di pelabuhan Bluefields, Nikaragua, Sabtu (8/10/2022). Foto: Oswaldo Rivas/AFP
Wilayah ini diperkirakan berada di jalur terjangan Badai Tropis Julia. Menurut laporan Pusat Badai Nasional AS (NHC) yang berbasis di Miami, pusat Badai Tropis Julia berada sekitar 55 mil (90 kilometer) dari Pulau Providencia di Kolombia dan sekitar 175 mil timur laut Bluefields pada 2100 GMT Sabtu.
"Pusat Julia diperkirakan mencapai pantai Nikaragua dalam semalam, bergerak melintasi Nikaragua pada hari Minggu, dan kemudian bergerak di dekat atau di sepanjang pantai Pasifik Honduras, El Salvador, dan Guatemala hingga Senin," jelas NHC dikutip dari AFP.
Ilustrasi dampak badai di daerah pesisir. Foto: Marty M/AFP
NHC memperingatkan kecepatan angin akan mencapai 70 mil per jam dan diperkirakan akan meningkat pada saat yang sama. Hujan deras akibat Badai Tropis Julia diperkirakan akan memicu banjir dan tanah longsor.
ADVERTISEMENT
Badai Tropis Julia menerjang Amerika Tengah kurang dari dua minggu setelah Badai Ian yang mematikan menabrak barat daya negara bagian Florida, AS. Badai Ian menjadi salah satu badai paling mematikan yang pernah tercatat di AS.
Badai kategori 4 ini meratakan seluruh lingkungan di pantai barat Sunshine. Tercatat, lebih dari 100 orang tewas.