Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
BMKG Waspadai Megathrust Zona Mentawai & Selat Sunda: Potensi Gempa hingga 8,9 M
20 Agustus 2024 18:21 WIB
ยท
waktu baca 3 menitADVERTISEMENT
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati membeberkan 13 zona megathrust yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. Dari 13 zona itu, terdapat dua zona yang belum melepaskan kekuatan gempanya.
ADVERTISEMENT
"Kebetulan di antara segmen-segmen megathrust 13 itu ada 2 segmen yang seharusnya sudah saatnya periode ulangnya bergerak sudah 200 tahun lebih, yang lain sudah lepas," kata Dwikorita Karnawati dalam webinar "Waspada Gempa Megathrust" bersama Departemen Teknik Geofisiks ITS Surabaya, Selasa (20/8).
Dua zona yang belum lepas dan berpotensi terjadi dalam waktu dekat, lanjut Dwikorita, adalah segmen 7 ( Megathrust Selat Sunda-Banten) dan segmen 4 (Megathrust Mentawai-Siberut).
"Yang belum itu adalah segmen nomor 7 dan segmen nomor 4 yang menurut para pakar di Indonesia banyak. Makanya kami bentuk konsorsium gempa nasional. BMKG sangat membutuhkan konsorsium itu. Menurut para pakar yang belum bergerak itu dua segmen tadi," ujarnya.
Potensi Kekuatan
Menurut Dwikorita, jika kedua zona itu bergerak, potensi kekuatannya tak bisa ditebak. Kemungkinan melemah, dan kondisi terburuknya bisa mencapai 8,9 magnitudo di zona 7 dan 8,7 di zona 4.
ADVERTISEMENT
"Tapi yang kita omongin itu skenario kemungkinan terburuk segmen Mentawai-Siberut kemungkinan terburuk itu magnitudonya dari perhitungan para pakar itu 8,9 dan segmen Selat Sunda Banten juga belum bergerak kemungkinan magnitudo 8,7," rincinya.
Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat untuk belajar mitigasi gempa yang dimungkinkan getaran paling besar.
"Kenapa dicari yang terbesar bukan terkecil? Orang kita kan namanya mitigasi siap-siap untuk keselamatan, untuk latihan yang kecil kan nggak ngefek ya. Kalau latihan besar itu kalau kita terlatih," katanya.
"Kalau terjadi tidak se-gede itu, jangan marah-marah, 'Aduh, nggak terjadi Megathrust ternyata magnitudonya cuma segitu aja, tsunami aja tidak ada, sudah telanjur latihan ini'. Jangan terlalu begitu. Karena kita menjadi lebih patuh kalau latihan yang sulit," tambah dia.
ADVERTISEMENT
Ia menegaskan bahwa tujuan pihaknya membicarakan megathrust untuk mengingatkan masyarakat pentingnya mitigasi.
"Jadi itulah motivasi kenapa kita omongin megathrust bukan untuk bikin gaduh, bikin heboh, bikin cari perhatian, tidak. Untuk mengingatkan berlatih dan ayo disiapkan," ungkapnya.
Berikut 13 segmentasi sumber gempa zona megathrust di Indonesia :
1. Megathrust Aceh-Andaman M 9,2
2. Megathrust Nias-Simeulue M 8,7
3. Megathrust Batu M 7,8
4. Megathrust Mentawai-Siberut M 8,9
5. Megathrust Mentawai-Pagai M 8,9
6. Megathrust Enggano M 8,4
7. Megathrust Selat Sunda-Banten M 8,7
8. Megathrust Jabar-Jateng M 8,7
9. Megathrust Jawa Timur M 8,7
10. Megathrust Sumbe M 8,5
11. Megathrust Sulawesi Utara M 8,5
12. Megathrust Lempeng Laut Filipina M 8,2
ADVERTISEMENT
13. Megathrust Utara Papua M 8,7