Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Pusat Pengendali Operasi (Pusdalops) BNPB mengungkapkan menerima laporan dari 11 BPBD kabupaten/kota yang turut merasakan getaran gempa berkekuatan 6,7 magnitudo di lepas pantai sebelah barat Kabupaten Nias Barat , Sumatera Utara, Jumat (14/5).
ADVERTISEMENT
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Dr. Raditya Jati mengungkapkan, laporan pertama datang dari Nias Barat, Nias Utara, Nias Selatan, dan Nias yang menyatakan gempa bumi dirasakan sedang hingga kuat oleh warga selama 2-5 detik.
"Dari adanya guncangan tersebut, warga sempat panik dan berhamburan keluar rumah menyelamatkan diri dari hal yang tidak diinginkan terkait adanya potensi dampak gempa bumi," kata Raditya dalam keterangannya, Jumat (14/5).
Laporan selanjutnya datang dari BPBD Kabupaten Kepulauan Mentawai yang melaporkan gempa bumi dirasakan sedang hingga kuat selama 2-5 detik. Beberapa masyarakat di Desa Simalegi, Kecamatan Siberut Barat, Kabupaten Kepulauan Mentawai dilaporkan sempat mengungsi ke tempat yang lebih aman setelah merasakan guncangan kuat dari gempa bumi.
ADVERTISEMENT
"Namun kini mereka telah kembali ke rumah masing-masing dan suasana kembali kondusif," tuturnya.
Laporan berikutnya dari BPBD Kota Sibolga yang menyatakan guncangan kuat terjadi selama kurang lebih 3 detik. Beberapa warga panik dan keluar rumah setelah merasakan guncangan tersebut.
"Berikutnya dari Provinsi Aceh, BPBD Kabupaten Aceh Singkil melaporkan bahwa masyarakat sempat panik dan keluar rumah setelah merasakan gempa kuat selama kurang lebih 3 detik. Sementara itu, BPBD Kabupaten Simeulue melaporkan gempa bumi dirasakan kuat selama 2-3 detik namun tak membuat masyarakat panik," ujarnya.
Kemudian dari Sumatera Barat, BPBD Kota Padang melaporkan guncangan gempa bumi dirasakan sedang selama 3-5 detik dan membuat masyarakat panik hingga keluar rumah.
"Adapun selanjutnya berdasarkan laporan dari BPBD Kabupaten Pesisir Selatan dan BPBD Kabupaten Padang Pariaman, masyarakat hanya merasakan guncangan lemah hingga sedang dan aktivitas normal seperti biasa," pungkasnya.
ADVERTISEMENT