Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.87.0
ADVERTISEMENT
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, hingga Minggu (4/8) pukul 10.00 WIB, jumlah korban tewas akibat gempa bumi di Pandeglang bertambah menjadi 6 orang. Sementara itu, korban luka mencapai 3 dan 33 orang masih mengungsi ke rumah kerabat.
ADVERTISEMENT
Plt Kepala Pusdatinmas BNPB, Agus Wibowo, mengatakan sebanyak 471 rumah juga mengalami kerusakan akibat gempa Pandeglang tersebut.
"13 unit rumah rusak berat, 50 rumah rusak sedang dan 408 unit rumah mengalami kerusakan ringan. Lalu ada 13 unit masjid yang rusak ringan," ujar Agus dalam keterangannya, Minggu (4/8).
Agus menambahkan dampak gempa bumi itu juga sampai ke Sukabumi. Hingga saat ini, kata dia, warga di Sukabumi masih memerlukan bantuan. Berdasarkan laporan BPBD Sukabumi, warga yang menjadi korban gempa masih memerlukan bantuan berupa tenda, makanan siap saji, serta tenda gulung.
"Stok beras pemerintah di Dinas Sosial nihil. Untuk ketahanan pangan di Dinsos tidak mencukupi untuk penanggulangan 36 jam pertama," ujar Agus.
ADVERTISEMENT
Untuk Kabupaten Sukabumi, kata Agus, jaringan komunikasi masih sulit. Namun, aktivitas warga sudah normal. Pun, kegiatan ekonomi, pendidikan dan pemerintahan sudah berjalan normal.
Berikut rincian korban gempa Pandeglang hingga hari Minggu:
Kab. Pandeglang :
• MD : 1 Orang A.n. SaÃn (40)
• luka-luka : 2 orang
• Pengungsi : Nihil
Kab. Lebak :
• MD : 3 Orang A.n Rasinah (48), Salam (95) dan Icha (65)
• Terdampak : 12 KK
• Pengungsi : Nihil
Kab. Sukabumi :
• MD : 2 Orang A.n. H. Ajay (58) dan Bpk. Ruyani (35)
• Luka-luka : 1 orang
• Terdampak : 114 KK / 392 Jiwa
ADVERTISEMENT
• Pengungsi : 19 Jiwa mengungsi ke rumah kerabat
Prov. Lampung :
• pengungsi : ±1.000 Orang sudah kembali ke rumah masing-masing
Kab. Bogor :
• terdampak :45 KK / 87 Jiwa
• Pengungsi : 4 KK / 14 Jiwa kerumah kerabat
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 6 November 2024, 12:03 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini