BW Ada di Anies atau Sudirman Said Saat Pilkada 2024?

3 Juni 2024 14:15 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bambang Widjojanto mengikuti sidang perdana perselisihan hasil Pemilu (PHPU) atau Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu (27/3/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Bambang Widjojanto mengikuti sidang perdana perselisihan hasil Pemilu (PHPU) atau Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu (27/3/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Bambang Widjojanto sudah lama bersama dengan Anies Baswedan dan Sudirman Said sebagai satu tim. Belakangan, muncul sinyal Anies dan Sudirman Said akan berjalan sendiri-sendiri untuk maju di Pilkada Jakarta 2024?
ADVERTISEMENT
Lalu, akan di mana Bambang Widjojanto kali ini?
"Saya belum tahu, saya kan profesional. Siapa yang meminta saya dan kemudian juga dilihat dari kesemuanya. Saya kan selama ini kan lawyernya, lawyer profesional," terang Bambang usai kuliah umum bertajuk 'Dilema Intelektual di Masa Gelap Demokrasi: Tawaran Jalan Kebudayaan', di UI, Depok, Senin (3/6).
Saat Pilpres 2024, BW merupakan Tim Hukum Anies-Imin di Pemilu 2024. BW juga berada di TGUPP saat Anies menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Anies, Saut Situmorang dan Bambang Widjojanto Foto: Nabilla Fatihara/kumparan
Apakah kebersamaan ini akan berlanjut?
"Enggak mungkin lah [dua-duanya mendekati]. Pasti ada duluan yang minta. Iya [siapa pun yang dekati dia duluan, yang didukung]," tutupnya.

Anies dan Sudirman Said

Sudirman Said hadiri diskusi Rethinking Indonesia: Pemilu Terburuk dalam Sejarah Indonesia, Akankah Kita Terpuruk di Hotel Grand Dhika, Sabtu (2/3/2024). Foto: Thomas Bosco/kumparan
Anies Baswedan punya kans besar maju di Pilkada Jakarta 2024. Dia yang petahana masih punya satu kesempatan lagi untuk maju karena baru menjalani satu periode.
ADVERTISEMENT
Anies dinilai punya modal cukup dari partai politik sebagai 'warisan' dukungan di Pilpres 2024. Misalnya saja dari Koalisi Perubahan, yakni NasDem, PKS, dan PKB.
Di sisi lain, Sudirman Said menilai sudah ada sejumlah partai yang mengajaknya bicara soal kans maju di Pilkada Jakarta. Sudirman Said pernah ikut Pilkada Jawa Tengah melawan Ganjar.