Cak Imin: Terjadi Ancaman Darurat Kekerasan di Lembaga Pendidikan

23 Oktober 2024 17:19 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ketum PKB Muhaimin Iskandar tiba menghadiri Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029 di Gedung Nusantara, kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2024). Foto: Abid Raihan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ketum PKB Muhaimin Iskandar tiba menghadiri Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden periode 2024-2029 di Gedung Nusantara, kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Minggu (20/10/2024). Foto: Abid Raihan/kumparan
ADVERTISEMENT
Menteri Koordinator Pemberdayaan Masyarakat, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin bicara mengenai kondisi darurat kekerasan di lembaga pendidikan.
ADVERTISEMENT
"Hari ini terjadi ancaman darurat kekerasan di lembaga pendidikan,” kata Cak Imin dalam keterangan tertulis, Rabu (23/10).
Cak Imin mengatakan bahwa kekerasan ini tidak hanya terjadi di lingkungan pesantren dan sekolah dengan basis keagamaan saja. Namun di seluruh lembaga pendidikan.
“Kita harus jujur mengakui, bukan hanya pesantren, semua pendidikan yang berbasis asrama, pendidikan umum berbasis berbagai agama mengalami darurat kekerasan, dan kita harus hadapi," lanjutnya.
Salah satu kasus kekerasan di lingkungan pesantren yang sempat menjadi sorotan publik awal Oktober 2024 ini adalah kasus istri pimpinan pesantren di Aceh yang menyiram santrinya dengan air cabai.
Akibat penyiraman air cabai, korban mengalami kesakitan berupa rasa panas di bagian tubuhnya, sehingga korban harus dijemput pihak keluarga dan dirawat oleh nenek korban.
ADVERTISEMENT
Informasi yang diperoleh, santri yang diduga menjadi korban tindak kekerasan tersebut karena sebelumnya melakukan kesalahan. Namun kemudian korban disiram air cabai oleh terduga pelaku NN yang juga istri dari pimpinan pondok pesantren.
Adapun kasus lain yang terjadi di lembaga pendidikan dengan latar belakang agama yang juga menjadi sorotan adalah pelecehan anak di bawah umur oleh kepala yayasan asuhan di Tangerang.