Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
ADVERTISEMENT
Sejak diketahui tengah ada di Indonesia pada Sabtu, 17 Juni lalu, bocah Kirana yang dikenal lewat Instagram @retnohening, menjadi magnet bagi para followers-nya untuk bertemu dan berfoto. Wajar memang, karena banyak orang kagum dengan cara Kirana tumbuh dan berkembang.
ADVERTISEMENT
Tapi seorang Retno Hening tetaplah ibu biasa yang khawatir dengan kondisi anaknya. Retno malam tadi mencurahkan kekhawatiran itu lewat sebuah postingan yang diawali dengan kalimat 'Mamak mau curhat'.
Sekedar diketahui, Kirana adalah bocah berusia 3 tahun yang tinggal di Oman bersama ibu dan ayahnya. Sebut saja Kirana kini adalah selebgram dengan 902 ribu followers di akun @retnohening.
Fenomena Kirana yang sebagian menyebutnya 'baby cat' itu, menggugah penerbit gagas media untuk meminta Retno menuliskan caranya mendidik Kirana. Buku itu terbit dengan judul 'Happy Little Soul' yang langsung booming meski Retno ada di Oman. (Baca juga: Belajar Parenting dari Ibu Kirana di 'Happy Little Soul' ).
Kini Retno curhat soal banyaknya orang yang datang menemui Kirana di kediamannya di Duri, Riau, setelah untuk pertama kali mengadakan 'meet and greet' yang dibungkus di acara bedah buku di Universitas Pancasila pada Sabtu, 17 Juni lalu
ADVERTISEMENT
"Alhamdulillah banyak yang sayang Kirana, banyak yang pengen ketemu Kirana dan main sama Kirana. Hampir setiap hari kami nerima tamu dari siang sampai malam, rumah selalu ramai. Terima kasih banyak yang sudah sayang sama Kirana," ucap Retno dalam Instagramnya, @retnohening, Selasa (4/7).
"Tapi saya menemukan sesuatu di Kirana, dia mulai tidak ramah sama orang. Enggak mau salim, sama orang cuek dan kurang happy ketemu orang, sekarang dia mulai anti direkam dan difoto, kecuali sama saya. Itu juga enggak selalu mau," lanjutnya.
Retno menduga Kirana tidak terbiasa dengan keadaan ini. Dia menyampaikan terima kasih kepada siapa saja yang datang bermain dengan Kirana, tapi tidak terus-terusan foto dan merekam Kirana.
"Harap maklum namanya anak-anak, saya bukan enggak bolehin Kirana difoto. Tapi anaknya sekarang sudah enggak nyaman, bener-benar enggak nyaman. Jadi saya memang membiarkan dia apa adanya, kalau orang datang dan dia keluar masuk kamar saya biarkan," ujar Retno.
ADVERTISEMENT
Retno mengatakan Kirana akan senang diajak bermain, tapi kalau difoto dan direkam terus menerus dia akan marah dan tidak nyaman. Retno dengan penuturan apa adanya itu, juga menyampaikan permintaan maaf karena tak selalu menyambut tamu yang datang.
"Kalau misal ketemu Kirana di jalan misal mau foto, silakan asal Kirananya mau. Karena sekarang dia benar-benar enggak nyaman difoto dan direkam," tuturnya.
Karena itu, Retno meminta kepada siapa saja yang ingin mengunjungi Kirana untuk menunda karena Kirana perlu waktu untuk nyaman berlibur di Indonesia sebelum dalam waktu dekat kembali lagi ke Oman.
"Sekali lagi saya minta maaf harus ngomong langsung. Saya mengerti teman-teman pengen foto sama Kirana. Tapi anaknya lagi benar-benar anti difoto. Kadang nolaknya jadi kasar 'no!! Kirana engga suka difoto!" Gtu, sedih sendiri sayanya," lanjut Retno.
ADVERTISEMENT
"Kalau mau foto sama saya berkali-kali sih enggak apa-apa, atau ayahnya gitu. Hahaha. Kalau boleh gantiin Kirana. Hahaha.." tutupnya.
Curhatan Retno ditanggapi beragam oleh para followersnya yang hingga saat ini sudah ada 1.400 komentar dan 85.801 likes. Selain mendukung sikap Retno, rupanya ada juga yang meminta maaf karena merasa telah membuat sikap Kirana berubah.
Retno juga memperhatikan setiap komentar itu dan dia memposting salah satunya, untuk memberikan pengertian lebih kepada mereka yang tersinggung dengan postingan sebelumnya.
"Lha ini dia. Hahaha. Lagi nyusun kalimat tapi udah ada yang menjelaskan. Makasih ya mbak, terharu. Iya gtulah pokoknya. Saya senang banyak yang sayang Kirana. Terima kasih banyak," ucap Retno.
Setidaknya curhatan Retno itu memang dipahami sebagai kekhawatiran ibu terhadap anaknya. Bagaimanapun karakter khas Kirana tumbuh dalam lingkungan yang nyaman dari seorang ibu. Perlu waktu untuk bocah 3 tahun itu beradaptasi dengan lingkungan 'selfie' dan 'sorotan kamera' beramai-ramai.
ADVERTISEMENT
Tetap semangat Ibookk....!!