Dihadiri Gibran dan Emil Dardak, Post Summit Y20 di Solo Bahas 4 Isu Prioritas

Gaung Muda Indonesia, Ajang Diseminasi Komunike Y20 pasca KTT di Solo, Jumat (28/10). Foto: Thalitha Yuristiana/kumparan

Y20 mengadakan kegiatan diseminasi komunike pascaKTT Y20 yang telah dilaksanakan Juli lalu dengan tajuk 'Gaung Muda Indonesia'.

Pemimpin muda, seperti Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka dan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak turut hadir pada kegiatan yang berlangsung, pada Jumat (28/10) di Solo tersebut.

Gaung Muda Indonesia dihadiri oleh 200 delegasi pemuda yang telah melalui proses seleksi sebelumnya untuk memaparkan ide dan gagasan terkait dengan empat isu prioritas Y20.

Empat isu tersebut mencakup ketenagakerjaan pemuda, transformasi digital, planet yang berkelanjutan dan layak huni, serta keragaman dan inklusi.

Gibran selaku tuan rumah kegiatan tersebut mengaku menyambut baik kegiatan ini. Ia berharap ide, inovasi, dan gagasan yang diberikan oleh pemuda dapat memberikan dampak yang signifikan dan relevan bagi Indonesia.

Co-Chair Y20 Indonesia 2022 Rahayu Saraswati dalam pidatonya juga menggarisbawahi pentingnya kegiatan diseminasi yang bertepatan dengan perayaan hari sumpah pemuda. Lebih lanjut, Saras menilai gagasan inovatif dari para delegasi akan mendukung pencapaian tujuan presidensi Indonesia.

Gaung Muda Indonesia, Ajang Diseminasi Komunike Y20 pasca KTT di Solo, Jumat (28/10). Foto: Thalitha Yuristiana/kumparan

“Mengingat bahwa Indonesia menjadi satu-satunya negara anggota G20 dari Asia Tenggara yang menjadi anggota G20. Tidak hanya itu, Indonesia juga menjadi negara berkembang yang pertama kalinya menjadi tuan rumah KTT G20,” kata Saras dalam pidato sambutannya.

Tak hanya pemaparan dari para delegasi, panelis pun dihadirkan untuk menanggapi, mengkritisi, hingga memberikan saran atas tiap gagasan yang disampaikan oleh delegasi. Sebagai salah satu panelis, Emil mengaku bangga atas ide cemerlang yang dikemukakan oleh anak muda.

“Sudah seharusnya anak muda seperti ini, berikan sumbangsih nyata untuk Indonesia yang lebih baik,” katanya dalam konferensi pers di Hotel Alila, Solo, di hari yang sama.

Emil pun mengajak salah satu kelompok untuk berkolaborasi bersama karena ide yang dibawakan dinilai akan membawa dampak signifikan bagi Jawa Timur.

Di satu sisi, Wali Kota Bogor Bima Arya yang turut menjadi panelis juga mengungkap pentingnya langkah tindak lanjut atas segala gagasan yang dikemukakan oleh pemuda Indonesia.

“Kita berharap semua berkelanjutan ya. Jadi bisa terlihat action-nya anak muda. Dan saya rasa jika ada di usia mereka, saya belum tentu mampu memberikan gagasan tersebut,” kata Bima.

Y20 juga menghadirkan Staf Khusus Kementerian Komunikasi dan Informasi Dedy Permadi, Chair of B20 Shinta Kamdani, CEO Indozone Riel Tasmaya, Co-founder of Generation Girl Tania Soerianto dan CEO Wanga Jelita Nadya Saib sebagai panelis.

Penulis: Thalitha Yuristiana.