Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Eros Djarot: Kasihan Noel, Trik Penggembosannya Tak Berefek Bagi Ganjar
10 Februari 2023 17:09 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Budayawan dan politikus kawakan, Eros Djarot menilai, pembubaran relawan Ganjar Pranowo Mania (GP Mania) oleh Immanuel Ebenezer alias Noel merupakan trik belaka untuk menggembosi Ganjar Pranowo. Namun, upaya itu nyatanya tidak berdampak apa pun terhadap Ganjar sebagai salah satu calon presiden potensial.
ADVERTISEMENT
“Menurut saya itu (pembubaran GP Mania) upaya penggembosan terhadap Ganjar . Tapi, itu tidak berdampak sama sekali. Sehingga yang terjadi, saya kasihan sama Noel karena justru itu merugikan Noel sendiri, bukan Ganjar,” kata Eros, melalui sambungan telepon, Jumat (10/2/2023).
Sebab yang berkembang di masyarakat lanjut Eros, ada kecurigaan bahwa Noel mengalihkan dukungan ke calon lain. Dalam politik, sikap Noel ini sangat identik dengan istilah politik wani piro (berani bayar berapa).
“Makanya saya kasihan, bisa saja orang mengaitkan ini dengan politik wani piro? Yang dirugikan kan Noel sendiri, bukan Ganjar,” ucapnya.
Eros juga menyinggung tentang alasan Noel membubarkan GP Mania. Menurut dia, alasan yang disampaikan Noel aneh dan tidak masuk akal.
Misalnya soal belum adanya kepastian Ganjar maju sebagai calon presiden. Menurut Eros, sampai saat ini juga belum ada calon yang pasti maju. Baik Prabowo maupun Anies, belum ada kepastian maju sebagai calon presiden.
ADVERTISEMENT
“Noel harusnya juga tahu itu, baik Anies maupun Prabowo juga belum ada kepastian. Tidak ada satu pun calon presiden yang sudah pasti saat ini,” jelasnya.
Terkait alasan Ganjar bukan calon terbaik pengganti Jokowi, menurut Eros alasan ini juga tidak masuk akal. Menurut dia, jika Ganjar dipercaya oleh PDIP maju Pilpres 2024 dan menang, bisa saja kinerja Ganjar akan lebih baik dari Jokowi.
“Kalau Ganjar diberi kesempatan, bisa saja dia kerja lebih baik dari Jokowi. Kan kita belum tahu. Makanya pembubaran GP Mania yang niatnya nggembosi Ganjar, justru para aktornya nanti kecele (tertipu). Karena ini tidak berdampak pada Ganjar,” tegasnya.
Lebih lanjut Eros yang juga pernah bergabung dengan PDIP ini mengatakan, Ganjar pasti akan maju dalam Pilpres 2024. Mau tidak mau, PDIP lanjut dia akan memilih Ganjar sebagai calon presiden. Karena realitanya, pasar politiknya sangat mendukung.
ADVERTISEMENT
“Belum ada tokoh lain yang mungkin bisa menguntungkan PDIP selain Ganjar. Kita lihat saja nanti pengumuman resminya, saat Mbak Mega (Megawati Soekarnoputri) mengumumkan. Mbak Mega pasti akan rasional dan tidak menafikan realita bahwa elektabilitas Ganjar sangat tinggi,” ucapnya.