Ferdy Sambo Diperiksa Pakai Lie Detector Selama 6 Jam, Hasil Belum Diungkap

9 September 2022 11:17 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kadivhumas Irjen Pol Dedi Prasetyo memberikan keterangan kepada wartawan mengenai sidang etik Ferdy Sambo di Gedung TNCC Polri, Kamis (25/8/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Kadivhumas Irjen Pol Dedi Prasetyo memberikan keterangan kepada wartawan mengenai sidang etik Ferdy Sambo di Gedung TNCC Polri, Kamis (25/8/2022). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Tersangka pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat, Ferdy Sambo telah rampung menjalani tes kejujuran di Puslabfor Bareskrim Polri, Sentul, Bogor, Kamis (8/9). Sambo diperiksa menggunakan lie detector selama 6 jam.
ADVERTISEMENT
"(Pemeriksaan Sambo pakai lie detector) jam 13.00 WIB sampai dengan 19.00 WIB info dari Sespus," ujar Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo saat dikonfirmasi, Jumat (9/9).
Hanya saja, Dedi enggan merinci soal hasil pemeriksaan tersebut. Dia menyerahkan pemaparan hasil uji kejujuran itu kepada penyidik.
"Hasilnya apakah sudah selesai itu domainnya Labfor dan penyidik," tutur dia.
Dengan demikian, Polri telah melakukan tes kejujuran terhadap 5 tersangka dan 1 saksi dalam kasus pembunuhan berencana Brigadir Yosua. Mereka ialah Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal, Kuat Ma'ruf, Putri Candrawathi, Ferdy Sambo, dan Susi.
Sidang kode etik Irjen Ferdy Sambo yang digelar secara tertutup ditampilkan di layar. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Bharada Richard Eliezer, Bripka Ricky Rizal, Kuat Ma'ruf telah terbukti jujur dalam memberikan keterangannya. Sementara, Polri belum mengungkapkan hasil pemeriksaan terhadap Putri, Sambo dan Susi.
ADVERTISEMENT
Dedi sebelumnya mengatakan, hasil pemeriksaan menggunakan lie detector adalah langkah pro justitia atau adil secara hukum. Hasil pemeriksaan itu juga hanya dapat dikonsumsi oleh penyidik.
"Untuk hasil lie detector atau polygraph yang sudah dilakukan PC kemarin dan juga saudari Susi, sama hasil polygraph setelah saya berkomunikasi dengan Puslabfor dan juga operator polygraph bahwa hasil polygraph atau lie detector itu adalah pro justitia. Itu juga konsumsinya penyidik," ujar Dedi di gedung TNCC, Mabes Polri, Rabu (7/9).