Gibran soal Tudingan Pakai 3 Mikrofon saat Debat: X-ray Biar Om Roy Suryo Puas

6 Januari 2024 16:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Cawapres 02 Gibran Rakabuming Raka usai menjalani pemeriksaan terkait bagi-bagi susu saat CFD di Kantor Bawaslu, Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Cawapres 02 Gibran Rakabuming Raka usai menjalani pemeriksaan terkait bagi-bagi susu saat CFD di Kantor Bawaslu, Jakarta Pusat, Rabu (3/1/2024). Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
ADVERTISEMENT
Cawapres nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka merespons eks Menpora Roy Suryo yang menudingnya didikte menggunakan ear feeder atau 3 mikrofon saat debat Pilpres 2024 kedua lalu.
ADVERTISEMENT
Wali Kota Solo itu mengatakan agar di debat selanjutnya dicek menggunakan x-ray sebelum naik ke panggung.
“Nanti silakan juga sebelum saya naik panggung, nanti saya di X-ray atau apalah, ya, biar mengecek. Biar Om Roy Suryo puas,” kata Gibran di Cirebon, Sabtu (6/1).
Atas tudingan tersebut, Roy Suryo dilaporkan ke Bareskrim Polri. Laporan ini dilayangkan oleh Kepala Bidang Hukum dan HAM Pilar 08, Hanfi Fajri. Laporannya telah diterima dan teregister dengan nomor: LP/B/3/I/2023/SPKT/Bareskrim Polri tertanggal 2 Januari 2024.
Hanfi menilai, pernyataan Roy itu telah masuk dalam unsur pidana penyebaran berita bohong dan ujaran kebencian.
"Laporan ke Bareskrim terkait dugaan berita bohong atau hoaks, ujaran kebencian yang diduga dilakukan oleh Roy Suryo terkait pascadebat cawapres kedua kemarin yang mana katanya, Roy Suryo tersebut menyatakan bahwa adanya kecurangan," ujar Hanfi kepada wartawan.
ADVERTISEMENT

Penjelasan Ketua KPU

Ketua KPU RI Hasyim Asyari memberikan penjelasan. Ia menegaskan, seluruh paslon dalam debat cawapres menggunakan 3 mikrofon.
"Semua cawapres pakai alat yang sama," kata Hasyim kepada wartawan, Sabtu (23/12).
"Semua cawapres pake 3 mic untuk antisipasi ada mic yang mati," tambah dia.
Hasyim pun menepis tudingan soal adanya ear feeder. Ia menegaskan, yang ada di kuping paslon merupakan cantolan mikrofon.
"Bukan ear feeder. Itu mic yang ditempel di pipi dan dicantolin di kuping," ungkap Hasyim.
"Semua cawapres bisa ditanya dan juga stasiun TV penyelenggara debat, dan juga tim paslon yang berada di holding-room saat pemasangan mic, bisa ditanya," jelas dia.
Hasyim memastikan, debat cawapres berlangsung dengan fair dan spontan. Ia menyayangkan analisis Roy Suryo yang menurutnya keliru.
ADVERTISEMENT