Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Giliran 18 Makam di TPU Cikutra Bandung Direlokasi, Dampak Tanggul Sungai Ambruk
28 November 2024 11:57 WIB
·
waktu baca 2 menit
PerbesarADVERTISEMENT
Evakuasi makam-makam yang terdampak ambruknya tanggul di TPU Cikutra blok D dan F berlanjut pada Kamis pagi (28/11).
ADVERTISEMENT
Tanggul itu merupakan penahan air Sungai Cidurian di Cibeunying Kaler, Kota Bandung, dan ambruk terkena luapan air akibat hujan deras pada Rabu siang (27/11).
Pantauan kumparan, petugas makam bersama Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang (Ciptabintar) Kota Bandung melakukan penggalian terhadap makam-makam yang terdampak itu.
Kepala Dinas Ciptabintar Kota Bandung, Bambang Suhari, mengatakan ada 20 makam yang terdampak. Dua jenazah–yang kemarin sempat keluar menyembul ke sungai akibat tanggul sungai Cidurian ambruk–telah direlokasi ke area makam blok E3.
“Sisanya kurang-lebih 18 makam, sekarang sudah dilakukan proses evakuasi ke lahan yang memungkinkan, yakni di blok E3 di atas,” ucapnya di lokasi, Kamis (28/11).
Dia mengatakan sejumlah ahli waris telah mengetahui proses relokasi itu. Tidak ada yang keberatan.
ADVERTISEMENT
“Sebagian ahli waris ada yang meminta pindah, ke Cimahi 3, ke Jakarta 1. Kemudian ke blok F TPU Cikutra dekat dengan makam keluarganya juga ada 1,” ucap dia.
Target Selesai Hari Ini
Bambang menargetkan proses relokasi semua jenazah dari makam yang terdampak dapat selesai hari ini.
“Mudah-mudahan tidak hujan,” tuturnya.
Dalam proses evakuasi ini, Bambang menyampaikan Dinas Ciptabintar Kota Bandung bertanggung jawab terhadap pemakaman.
Adapun untuk masalah tanggul yang disebabkan tanggul ambruk, pihaknya berkoordinasi dengan Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Bandung, dan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum.