Haedar Nashir Bangga Bisa Terima Grand Syekh Al Azhar di Kantor PP Muhammadiyah

11 Juli 2024 15:30 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Grand Syekh Al Azhar mendatangi Kantor PP Muhamadiyah.  Foto: Thomas Bosco/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Grand Syekh Al Azhar mendatangi Kantor PP Muhamadiyah. Foto: Thomas Bosco/kumparan
ADVERTISEMENT
PP Muhammadiyah menerima kunjungan Ulama Internasional Grand Syekh Al Azhar Ahmad Al-Tayyeb di kantor pusatnya, Menteng, Jakpus, pada Kamis (11/7).
ADVERTISEMENT
Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nasir mengaku bangga atas pertemuan tersebut usai diskusi yang bertajuk "Peran Al-Azhar dan Muhammadiyah dalam Penyebaran Wasathiyah Islam dan Mewujudkan Perdamaian Dunia" di lantai 6 gedung tersebut.
Dia menyampaikan rasa terima kasihnya.
"Kami menerima di gedung PP Muhammadiyah ini secara spesial memang begitu rupa karena kami ingin beliau hadir di gedung kami sendiri tidak di tempat lain untuk menunjukkan bahwa Muhammadiyah adalah organisasi Islam yang menghargai apa yang kita miliki," terang Haedar.
Grand Syekh Al Azhar mendatangi Kantor PP Muhamadiyah. Foto: Thomas Bosco/kumparan
Grand Syekh Al Azhar mendatangi Kantor PP Muhamadiyah. Foto: Thomas Bosco/kumparan
Haedar mengaku tak ingin menggunakan fasilitas hotel untuk menerima kunjungan Syekh Ahmad. Meski sebenarnya, organisasi pimpinannya ini memiliki fasilitas hotel sendiri.
"Biarpun kami punya hotel di Jogja, punya hotel di Malang, dan seterusnya, kami menerima di gedung ini untuk juga bahwa hubungan antara kami dengan Al-Azhar itu juga hubungan yang berkeluargaan, mengeluarga, tidak terlalu formalistik," tambahnya.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan pantauan kumparan di lokasi, Thayyib tiba di lokasi pada pukul 11.08 WIB. Dia dikawal ketat. Pertemuan mereka sendiri berlangsung hingga sekitar pukul 13.00 WIB.
Sebelum ke Muhammadiyah, Grand Syekh Al-Azhar telah mengunjungi PBNU yang berlangsung di Hotel Pullman, Jakarta Barat, pada Rabu (10/7). Sebelumnya Syekh Ahmad juga telah bertemu Presiden Joko Widodo.