Haris Pertama soal Azis Samual Jadi Tersangka: Tidak Kenal, Kok Dia Tega

Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama di Mapolda Metro Jaya, Senin (21/2). Foto: Jonathan Devin/kumparan

Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama buka suara soal penetapan Politisi Partai Golkar Azis Samual sebagai tersangka atas kasus pengeroyokan terhadap dirinya.

Haris menyayangkan tindakan Azis yang memerintahkan para eksekutor untuk mengeroyok dirinya. Sebab Haris mengaku ia tak punya masalah dengan Azis.

"Nah saya bingung kenapa kok dia tega-teganya nyuruh orang keroyok saya, padahal tidak ada satu pun kepentingan atau penghinaan yang diterima oleh seorang Azis Samual," ujar Haris saat dihubungi, Rabu (2/3).

Bahkan Haris menyebut, antara dirinya dengan Azis Samual tak pernah berkomunikasi sama sekali.

Politikus Senior Golkar, Azis Samual. Foto: Dok. Pribadi

"Saya yakin bahwa saya tidak pernah mengenal Azis Samual, tidak pernah berkomunikasi dan berdebat dengan Azis Samual. Berarti ada orang lain di belakang Azis Samual. Itu yang harus diungkap, fakta-fakta itu yang harus diungkap," tambahnya.

Untuk itu, Haris meminta pihak kepolisian untuk bisa mengungkap motif Azis memerintahkan orang untuk mengeroyoknya. Sebab hal itu telah mengancam keselamatannya.

Polda Metro Jaya menetapkan Azis Samual sebagai salah satu tersangka pengeroyokan Haris Pertama. Ia diduga berperan memerintahkan 4 orang eksekutor untuk mengeroyok Haris Pertama.

Dalam pemeriksaan polisi Azis tidak mengakui perbuatan tersebut. Meski begitu penyidik telah memiliki sejumlah alat bukti untuk menetapkannya sebagai tersangka.

Azis kini ditahan di Polda Metro Jaya. Ia dijerat Pasal 55 Ayat 1 Juncto Pasal 170 KUHP dengan ancaman hukuman 9 tahun penjara.