Hizbullah Tembak Rudal Balistik ke Markas Mossad

25 September 2024 13:29 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Foto yang diambil dari Israel utara di sepanjang perbatasan dengan Lebanon selatan ini menunjukkan asap yang mengepul setelah pengeboman Israel, Senin (23/9/2024). Foto: JALAA MAREY/AFP
zoom-in-whitePerbesar
Foto yang diambil dari Israel utara di sepanjang perbatasan dengan Lebanon selatan ini menunjukkan asap yang mengepul setelah pengeboman Israel, Senin (23/9/2024). Foto: JALAA MAREY/AFP
ADVERTISEMENT
Kelompok Hizbullah menembak rudal ke markas badan intelijen Israel, Mossad, pada Rabu (25/9) pagi. Mereka menyebut, Mossad sebagai dalang serangan terhadap kelompoknya.
ADVERTISEMENT
Sejak awal pekan ini parpol berideologi Syiah tersebut diserang Israel. Serangan itu menewaskan lebih dari 500 orang termasuk 50 anak-anak di Lebanon.
Serangan Hizbullah hari ini adalah untuk pertama kalinya kelompok tersebut mengakui peluncuran serangan rudal balistik ke Israel.
"The Islamic Resistance (nama lain Hizbullah) meluncurkan rudal balistik Qader 1 pada 06.30 pagi Rabu 25-9-2024 yang menargetkan markas Mossad di pinggiran Tel Aviv," ucap pernyataan Mossad seperti dikutip dari AFP.
"Markas ini bertanggung jawab atas pembunuhan pemimpin dan ledakan pager dan device nirkabel," sambung mereka.
Hizbullah menambahkan, serangan adalah bentuk dukungan mereka terhadap perjuangan Hamas melawan agresi Israel di Gaza.
"Ini juga pertahanan dari Lebanon dan rakyatnya," ucap Hizbullah.
Israel mengakui adanya serangan rudal dari Lebanon pada Rabu ini. Otoritas setempat mengeklaim berhasil mencegat serangan rudal itu.
ADVERTISEMENT