Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Jemaah Haji Diimbau Minum Air Putih Segelas Setiap Jam untuk Cegah Dehidrasi
14 Mei 2024 15:01 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Cuaca di Arab Saudi sangat kering dan panas, bahkan bisa mencapai 50 derajat Celcius. Sehingga, jemaah sering tidak berkeringat saat beraktivitas, kadang juga jarang buang air kecil.
ADVERTISEMENT
Kondisi ini perlu mendapat perhatian jemaah. Di tengah cuaca yang panas dan kering, jemaah perlu memperbanyak minum agar terhindar dari dehidrasi.
Kepala Biro Humas, Data dan Informasi Kementerian Agama Akhmad Fauzin mengimbau jemaah untuk memperhatikan sejumlah hal kepada jemaah kloter awal yang sudah tiba di Madinah.
Salah satunya soal minum. Untuk mencegah dehidrasi, kata Fauzin, jemaah diimbau selalu membawa dan minum air mineral yang cukup.
"Minum air mineral 200 ml (sekitar ukuran satu gelas air mineral) per jam secara teratur untuk menghindari dehidrasi," ucap Fauzan dikutip dari rilis Kemenag, Selasa (14/5).
Fauzin juga mengimbau jemaah menggunakan pelembab kulit dan bibir untuk menghindari iritasi akibat cuaca panas. Selain itu, jemaah agar menggunakan alas kaki dan kaus kaki untuk menghindari kaki melepuh.
ADVERTISEMENT
Tips Tidak Tersesat
Untuk mencegah agar tidak tersesat, sebelum meninggalkan hotel di Madinah untuk beribadah di Masjid Nabawi, jemaah agar mencatat nama dan nomor hotel. Kedua, memberi tahu dan mencatat nomor kontak Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) yang ada di hotel.
“Kenakan identitas pengenal, terutama gelang jemaah. Jangan tukar menukar gelang dengan jemaah lainnya. Pergi dan pulang secara berkelompok,” katanya.
Lalu atur irama keberangkatan dan kepulangan dari pemondokan menuju Masjid Nabawi, dan sebaliknya, untuk menghindari penumpukan antrean lift di hotel. Juga pastikan makan tepat waktu dan beristirahat yang cukup.
Kepada jemaah, Fauzin menyampaikan untuk tidak sungkan meminta bantuan petugas, sejak di embarkasi, selama penerbangan, hingga di Tanah Suci.
“Bila mengalami kesulitan dan membutuhkan bantuan, segera hubungi Petugas Haji Indonesia,” ucapnya.
Untuk mendukung pengetahuan jemaah tentang ibadah haji, Fauzin mengatakan bahwa Kementerian Agama telah menyediakan Buku Panduan Manasik Haji, Buku Panduan Manasik Haji bagi Lansia, serta Video Manasik Haji yang dapat dilihat di aplikasi PUSAKA Kementerian Agama.
ADVERTISEMENT
“Aplikasi PUSAKA dapat diunduh di Playstore maupun AppStore. Berangkat haji, jangan lupa download PUSAKA,” pungkasnya.