Jokowi-SBY Bertemu, Bahas Situasi Bangsa hingga Koalisi

10 Oktober 2019 15:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (10/10/2019).  Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo (kanan) berbincang dengan mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam pertemuan di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (10/10/2019). Foto: ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari
ADVERTISEMENT
Presiden Joko Widodo bertemu dengan Presiden ke-5 RI sekaligus Ketua Umum Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (10/10). Keduanya menggelar pertemuan tertutup di Ruang Jepara selama sekitar satu jam.
ADVERTISEMENT
Usai pertemuan, Jokowi mengaku banyak hal yang dibahas bersama SBY. Khususnya, masalah-masalah yang berkaitan dengan politik hingga situasi kebangsaan saat ini.
"Hari ini, alhamdulillah, pas waktunya dan ketemu. Yang banyak (dibahas) masalah yang berkaitan dengan politik, dengan situasi kebangsaan kita akhir-akhir ini. Kira-kira begitu," kata Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (10/10).
"Ya masalah-masalah dalam negeri, masalah keamanan, dan politik," imbuhnya.
Selain itu, Jokowi mengaku ia juga membahas masalah koalisi pemerintahan ke depan. Namun, menurutnya, belum ada keputusan bersama terkait hal itu.
Susilo Bambang Yudhoyono (kiri) lengan panjang bertemu dengan Presiden Jokowi di Istana Merdeka. Foto: Fahrian Saleh/kumparan
"Coba ditanyakan langsung ke Pak SBY langsung. Ya kita berbicara itu, tapi belum sampai ke sebuah keputusan," tuturnya.
Jokowi juga menyebut, dalam pertemuan itu, keduanya belum membahas soal apakah Komandan Kogasma Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) akan masuk ke kabinet atau tidak.
ADVERTISEMENT
"Belum sampai ke sana," pungkasnya.
Diketahui, usai pertemuan, SBY sudah terlebih dahulu meninggalkan Istana Merdeka. Sementara Jokowi langsung memberikan pernyataan pers di depan awak media.