Jokowi Tinjau Vaksinasi Polio ke Anak di Jayapura

23 Juli 2024 11:18 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kedua kanan) dan Menkes Budi Gunadi Sadikin (kiri) meninjau kegiatan pencegahan stunting di Posyandu Wijaya Kusuma, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (11/6/2024).  Foto: Arif Firmansyah/ANTARA FOTO
zoom-in-whitePerbesar
Presiden Joko Widodo (ketiga kiri) bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kedua kanan) dan Menkes Budi Gunadi Sadikin (kiri) meninjau kegiatan pencegahan stunting di Posyandu Wijaya Kusuma, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa (11/6/2024). Foto: Arif Firmansyah/ANTARA FOTO
ADVERTISEMENT
Usai menghadiri puncak Hari Anak Nasional 2024, Presiden Jokowi meninjau pemberian vaksin polio di Posyandu Rajawali 3, Jayapura. Jokowi mengatakan, pemberian vaksin polio harus dilakukan karena outbreak polio sedang terjadi di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
"Ya, kita harus mawas diri bahwa saat ini di seluruh dunia outbreak polio itu terjadi lagi, TBC juga naik," kata Jokowi usai peninjauan, Selasa (23/7).
Jokowi mengatakan, Kemenkes bersama Dinas Kesehatan daerah dikerahkan agar anak-anak segera mendapatkan vaksin polio. Khususnya di daerah yang tingkat vaksin polionya masih rendah.
"Sehingga kita ingin mendahului untuk daerah-daerah yang vaksin polionya masih rendah. Kemenkes, Dinkes dikerahkan semuanya agar semuanya sudah mendapatkan vaksin polio anak-anak kita sehingga tidak terjadi lumpuh layu," pungkasnya.
Petugas puskesmas memberikan vaksin polio kepada anak di Posyandu RW 22 Nusukan, Solo, Jawa Tengah, Kamis (18/1/2024). Foto: ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha
Diketahui, kasus polio kembali ditemukan di Tanah Air. Kemenkes mendapat laporan, setidaknya ada 4 kasus polio baru sejak akhir 2023 di wilayah Papua dan Jawa Timur.
Dari laman Sehat Negeriku Kemenkes, ada 4 kasus polio yang ditandai dengan gejala lumpuh layu akut (LGA) yang ditemukan sejak Desember 2023 hingga April 2024:
ADVERTISEMENT
1. Pada 9 Maret 2024, satu kasus LGA pada anak laki-laki berusia 6 tahun di Kabupaten Nduga, Provinsi Papua Pegunungan, terkonfirmasi positif polio tipe II melalui pemeriksaan laboratorium. Onset kelumpuhan terjadi pada 20 Februari 2024.
2. Pada 6 April 2024, satu kasus polio tipe II lainnya ditemukan di Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur. Kasus ini melibatkan anak perempuan berusia 11 tahun dengan onset kelumpuhan pada 25 Februari 2024 dan hasil pemeriksaan laboratorium positif polio tipe II.
3. Pada 25 April 2024, satu kasus LGA pada anak perempuan berusia 11 tahun di Kabupaten Asmat, Provinsi Papua Selatan, juga terkonfirmasi positif polio tipe II melalui pemeriksaan laboratorium. Onset kelumpuhan pada kasus ini terjadi pada 25 Februari 2024.
ADVERTISEMENT
4. Di Kabupaten Mimika, Papua Tengah, kasus polio melibatkan anak laki-laki berusia 9 tahun dengan onset kelumpuhan pada 20 Desember 2023. Pemeriksaan spesimen tinja pada anak-anak sehat di sekitar kasus (bukan kontak) menunjukkan 8 anak positif polio tipe II. Hal ini menunjukkan adanya transmisi virus polio di Kabupaten Mimika.