Kades yang Disuntik Mati Ternyata Pernah Belikan Hp untuk Istri Pelaku

Suasana pemakaman Kades di Serang yang disuntik cairan racun. Foto: Dok. Istimewa

Seorang mantri berinisial SH menyuntik mati Kades Curuggoong di Kabupaten Serang bernama Salamunasir menggunakan cairan berisi obat penenang—yang berdampak sangat berbahaya bila over dosis—pada Minggu (12/3).

Kuasa hukum tersangka SH, Raden Yayan Elang, mengungkap fakta baru terkait motif kliennya menyuntik mati korban.

Yayan mengatakan kliennya emosi setelah mengetahui istrinya yang berinisial NN yang merupakan seorang bidan desa, dibelikan handphone oleh korban.

Yayan menuturkan, emosi kliennya memuncak saat menemukan foto-foto berdua antara korban dengan istri kliennya di galeri handphone yang dibelikan oleh korban.

"Pengakuan dari klien kami, ada beberapa foto di handphone istrinya bersama dengan korban," ujarnya.

Namun saat disinggung terkait foto seperti apa yang dimaksudkan hingga membuat SH emosi, Yayan enggan mengungkapkan foto tersebut.

"Foto berdua, ada beberapa temuan foto dan ada beberapa foto yang lumayan (membuat emosi), gak bisa dibuka, nanti saja, nanti di persidangan kita akan buka," katanya.

Dalam kasus ini, SH telah ditetapkan tersangka. Penyidik telah melakukan gelar perkara pada Senin (13/3) malam.

"Iya, SH tadi malam sekitar jam 8 sudah kami tetapkan tersangka," kata Wakapolresta Serang Kota AKBP Hujra Soumena.