KAI Daop IV Semarang Waspadai Belasan Titik Rawan Longsor dan Banjir

23 Desember 2024 14:32 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi penumpang KAI. Foto: KAI
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penumpang KAI. Foto: KAI
ADVERTISEMENT
PT KAI Daerah Operasi IV Semarang mewaspadai 15 titik rawan bencana di sepanjang jalur perlintasan kereta. Mulai dari potensi banjir, rob hingga tanah longsor selama momen libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
ADVERTISEMENT
"Daop 4 ada 15 titik rawan di lintas Cepu sampai Tegal sampai Gundih karena ada potensi banjir, longsor, tanah labil, dan kontruksi jembatan KA rawan karena bertepatan dengan musim hujan," ujar Kepala Daop 4 Semarang KAI Daniel Johannes Hutabarat kepada wartawan, Senin (23/12).
Daniel mengatakan pihaknya juga menyiapkan bantalan rel, batu balas, karung pasir, rel, gerbong balas, hingga Kendaraan Perawatan Jalan Rel (KPJR) di seluruh wilayah operasi.
"Kami juga telah melakukan kerja sama dengan BMKG Stasiun Meteorologi Ahmad Yani Semarang dalam memprakirakan cuaca yang bertujuan untuk mempersiapkan jika terjadi cuaca ekstrem yang akan terjadi di sepanjang lintas operasional kereta api di wilayah Daop 4 Semarang," jelas dia.
Kepala Daop 4 Semarang KAI Daniel Johannes Hutabarat. Foto: Intan Alliva Khansa/kumparan
Ia menyebut, selama momen Nataru pihaknya menyiapkan 444.605 tempat duduk atau rata-rata 24.717 tempat duduk per dari 31 perjalanan KA Penumpang Reguler dan 3 perjalanan KA Penumpang Tambahan.
ADVERTISEMENT
"Dan juga terdapat 63 perjalanan KA yang melintas di wilayah Daop 4 Semarang, dengan rincian 55 KA Reguler dan 8 KA Tambahan," sebut Daniel.
Ia memprediksi puncak penumpang tertinggi akan terjadi pada Minggu 29 Desember 2024 dan Rabu 1 Januari 2024.
"Diprediksi lebih dari 20 ribu penumpang akan naik dari stasiun wilayah Daop 4 Semarang. Kami juga mengerahkan 346 petugas keamanan dan anjing pelacak dari Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng dan Semarang Poncol Semarang," kata Daniel.