Kasus Bengkel Diduga Sebar Ranjau Paku di Jaktim Selesai Secara Kekeluargaan

13 Mei 2024 11:29 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
8
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Lokasi tambal ban yang diduga sebar ranjau paku di Jalan M.T. Haryono.  Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Lokasi tambal ban yang diduga sebar ranjau paku di Jalan M.T. Haryono. Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
ADVERTISEMENT
Sejumlah pengemudi ojol berbondong-bondong menggerebek sebuah bengkel tambal ban yang diduga menebarkan ranjau paku dan besi rangka payung di Jalan Bidara Cina, Jakarta Timur, Sabtu (11/5).
ADVERTISEMENT
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Nicolas Ary Lilipaly, memastikan kasus ini telah diselesaikan secara kekeluargaan oleh pihak ojol dan pemilik bengkel.
"Perkaranya sudah diselesaikan (secara kekeluargaan). Kesalahpahaman itu," kata Nicolas melalui pesan singkat pada Senin (13/5).
Nicolas menyebut, kedua pihak sempat dimediasi oleh polisi. Saat itu, pemilik bengkel tambal ban menyanggah pernah menebarkan ranjau paku dan rangka payung di jalanan.
"Memang tak jauh dari tempat penemuan paku di dalam plastik itu ada [bengkel] tambal ban. Dikira sama mereka (pengendara ojol) bahwa tukang tambal ban inilah yang menebarkan paku," lanjutnya.
Berdasarkan pantauan kumparan di lokasi, saat ini bengkel tersebut telah tutup dan tak lagi beroperasi. Awalnya bengkel tambal ban itu membuka jasanya di Jalan MT Haryono, tepatnya di belokan menuju Jalan Bidara Cina.
Petugas Satpol PP Sisir Jalan M.T. Haryono untuk deteksi paku, Senin (13/5/2024). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Kasus ini berawal saat sekitar 10 pengemudi ojek online menggerebek bengkel tambal ban tersebut. Aksi itu terekam dan dibagikan oleh salah satu pengemudi ojol yang ada di lokasi, Angga, melalui akun Instagram pribadinya, @usmanto89.
ADVERTISEMENT
“Ditemukan paket bungkusan plastik hitam dan putih dalamnya isinya ranjau rangka payung deket lapak pangkalan tambal ban yang mangkal deket rumah susun Bidara Cina arah ke Halim,” kata Angga saat dikonfirmasi kumparan, Minggu (12/5).
Usai barang bukti ditemukan, pemilik tambal ban itu langsung kabur. Angga menyebut ini bukan pertama kalinya ada pemilik tambal ban yang sengaja menebarkan paku di jalanan.
“Dulu ketangkep di samping pom bensin MT Haryono. Pelakunya sempet ditahan di Polsek Tebet,” kata Angga.