Kasus Rumah Wartawan Karo Dibakar: Sebulan Berlalu, Motif Belum Terungkap

Polisi olah TKP kebakaran rumah wartawan Sempurna Pasaribu yang terbakar di Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Foto: Polres Tanah Karo

Sudah lebih satu bulan, pihak kepolisian belum juga mengungkap motif pembakaran rumah wartawan TribrataTV, Rico Sempurna Pasaribu, di Kabupaten Karo, Sumut, yang terjadi pada Kamis (27/6). Kasus pembakaran ini menewaskan 4 orang.

Meski ada peralihan jabatan Kapolda Sumut dari Komjen Agung Setya Imam ke Irjen Pol Whisnu Hermawan Februanto, Polda Sumut mengaku akan terus memberikan atensi terhadap kasus ini.

“Kita fokus masalah itu. Kita ungkap semua,” kata Whisnu saat ditemui di Rumah Dinas Gubernur Sumut pada Selasa (6/8).

Namun sejauh ini belum ada titik terang terkait motif pembakaran.

Tersangka kasus pembakaran rumah wartawan, Rudi Apri Sembiring (kiri), memperagakan adegan saat rekonstruksi di Kabanjahe, Karo, Sumatera Utara, Jumat (19/7/2024). Foto: ANTARA FOTO/Fransisco Carolio

Di sisi lain, muncul isu ada keterlibatan oknum TNI. Dugaan ini muncul dari keluarga korban lantaran Sempurna sempat memberitakan lapak judi yang diduga dibekingi oleh personel TNI inisial Koptu HB.

Koptu HB pun sudah dilaporkan ke Puspom dan Pomdam I BB.

Di sisi lain, Panglima TNI Agus Subiyanto sudah membantah ada keterlibatan oknum TNI dalam pembakaran tersebut.

Whisnu menyebut akan bertanya ke penyidik untuk meng-update terkait penyelidikan motif tersebut.

“Saya cek nanti ya,” jawabnya singkat.

3 tersangka

Dua tersangka kasus pembakaran rumah wartawan, Bebas Ginting (kiri) dan Yunus Saputra Tarigan (tengah), memperagakan adegan saat rekonstruksi di Kabanjahe, Karo, Sumatera Utara, Jumat (19/7/2024). Foto: ANTARA FOTO/Fransisco Carolio

Dalam insiden pembakaran ini, polisi sudah menetapkan 3 orang sebagai tersangka.

Berikut peran ketiganya:

Insiden pembakaran ini terjadi pada Kamis (26/7) sekitar pukul 03.00 WIB. Sempurna tewas bersama istri, anak, dan cucunya dengan kondisi luka bakar level VI.