Kebakaran di Kebayoran Lama Diduga Akibat Korsleting Listrik

28 Januari 2020 13:25 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas mengecek listrik usai kebakaran di kawasan padat penduduk, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (28/1). Foto: Raga Imam/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Petugas mengecek listrik usai kebakaran di kawasan padat penduduk, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (28/1). Foto: Raga Imam/kumparan
ADVERTISEMENT
Kebakaran yang terjadi di permukiman padat penduduk di Jalan Peningaran Timur, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, diduga karena korsleting listrik dari salah satu rumah.
ADVERTISEMENT
Menurut keterangan warga sekitar bernama Mukri, korsleting listrik terjadi di rumah korban yang meninggal dunia atas nama Koko Haryadi (42).
“Infonya rumah bapak yang meninggal itu,” kata Mukri ditemui di lokasi, Selasa (28/1).
Kondisi bagunan usai kebakaran di kawasan padat penduduk, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Selasa (28/1). Foto: Raga Imam/kumparan
Sementara itu warga lainnya, Sanusi, mengatakan akibat kebakaran pada Senin (27/1) diperkirakan ada 20 lebih rumah hangus terbakar. Menurutnya, jumlah tersebut bisa bertambah lantaran masih terus dilakukan pendataan oleh kelurahan.
“Kalau jumlah total belum ketahuan ya karena masih didata tuh. Tapi kayaknya mah 20 (rumah) lebih mah ada,” kata dia.
Warga memadamkan api di pemukiman padat penduduk Jalan Peninggaran Timur, Kebayoran Lama Utara, Jakarta, Senin (27/1). Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
Pantauan di lokasi, warga telihat membersihkan sisa-sisa puing kebakaran. Pekerja dari PLN juga terlihat berada di lokasi untuk mengecek saluran listrik.
Kebakaran tersebut terjadi pada Senin (27/1) sekitar pukul 14.30 WIB. Akibat kebakaran itu seorang warga dinyatakan tewas di lokasi kejadian.
ADVERTISEMENT