Kecelakaan Maut Tol Malang: Truk Overheat, Sopir Tanpa Kernet Gagal Ganjal Roda

Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin, konferensi pers terkait kecelakaan bus pembawa siswa SMP Bogor dengan truk pembawa pakan ternak di Tol Pandaan-Malang KM 77+200 arah malang. Foto: Dok. Istimewa

Dirlantas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin, menyampaikan detik-detik sebelum terjadinya kecelakaan rombongan siswa SMP Bogor dengan truk pembawa ternak di Tol Pandaan-Malang.

Komarudin mengatakan truk pembawa pakan ternak sempat mengalami overheat. Hal itu diketahui setelah polisi melakukan interogasi kepada sang sopir truk berinisial SW. Saat itu truknya sedang menanjak di Tol Pandaan-Malang KM 78.

"Kendaraan (truk) panas kemudian yang bersangkutan menepikan kendaraan di bahu jalan kemudian menghentikan kendaraan dan turun dari kendaraannya," kata Komarudin di Malang, Selasa (24/12).

Komarudin menjelaskan bahwa sang sopir SW ketika itu mengendarai truk sendiri tanpa didampingi kernet. Kemudian, ia mencoba mengendalikan truknya yang berhenti dengan mengganjal rodanya.

"Pada saat mengganjal, yang bersangkutan akan melakukan juga mengganjal kembali roda sebelah kiri namun belum sempat dilakukan truk mundur ke belakang tanpa ada pengendara artinya sopir sedang berada di luar kendaraan," katanya.

Namun, ganjal tersebut tidak sempurna yang menyebabkan truk meluncur ke bawah dan terdapat bus rombongan siswa Bogor melaju. Kecelakaan pun tak terelakkan.

Sebelumnya, kecelakaan terjadi antara Bus Tirto Agung pembawa rombongan siswa SMP di Bogor dengan truk pembawa pakan ternak di Tol Pandaan-Malang KM 77+200 arah Malang pada Senin (23/12). Akibat kecelakaan itu, empat orang dilaporkan meninggal dunia.