Keiichiro Kajimura, Terduga Pembunuh WNI Josi, Dikenal Ramah dan Menyenangkan

25 Agustus 2023 14:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Josi Putri Cahayani dan Keiichirou Kajimura. Foto: Facebook/Keiichirou Kajimura
zoom-in-whitePerbesar
Josi Putri Cahayani dan Keiichirou Kajimura. Foto: Facebook/Keiichirou Kajimura
ADVERTISEMENT
Polisi Jepang telah menangkap Keiichiro Kajimura (40), pria pengangguran yang diduga mengetahui kematian Josi Putri Cahayani, WNI yang sedang belajar bahasa Jepang di Kota Maebashi, Prefektur Gunma.
ADVERTISEMENT
"Polisi Jepang sudah berhasil menangkap terduga pelaku pembunuhan terhadap korban JPC pada 24 Agustus 2023 di salah satu stasiun di Tokyo pukul 13.25 waktu Tokyo," kata Kadiv Hubinter Polri Irjen Krishna Murti kepada kumparan, Kamis (24/8).
Namun, sesuai tahapan penyelidikan di Jepang, Kajimura ditangkap dengan tudingan penelantaran jenazah Josi. Kepada polisi, Kajimura menyangkal tuduhan itu. Dia mengaku tak ingat.
Mengutip media Jepang, Nikkan, Jumat (25/8), Kajimura mulai pindah ke apartemen yang disewanya di kawasan Bunkyo-Cho, Kota Maebashi, Prefektur Gunma, pada 1 Juli 2023. Informasi ini disampaikan oleh seorang sumber yang berhubungan dengan apartemen itu.
Di apartemen inilah Josi ditemukan tewas.
Sumber itu juga mengaku pernah melihat Kajimura bersama seorang wanita di luar apartemen. Terakhir kali dia berbicara dengan Kajimura pada tanggal 13 Agustus.
ADVERTISEMENT
Sekitar tanggal 17 Agustus, dia mulai mencium sesuatu yang aneh di daerah tersebut.
Sumber itu juga memiliki kesan positif terhadap Kajimura. "Dia biasa menyapa orang, dia orang yang ramah dan menyenangkan,” ujarnya.
Yosi Putri Cahayani dan Keiichirou Kajimura. Foto: Facebook/Keiichirou Kajimura
Dalam foto-foto yang diunggah Kajimura di Facebook, Kajimura terlihat selalu tersenyum dan ceria. Dia memposting foto-fotonya dengan Josi dalam berbagai kesempatan dan menyebut Josi sebagai wanita yang berharga.
Media-media Jepang juga mencatat bahwa Josi tiba di Jepang pada April 2023 untuk belajar bahasa Jepang. Dia tinggal di asrama, berbagi kamar dengan rekan wanita berusia 20-an tahun yang belajar di sekolah bahasa yang sama.
Disebutkan juga, Kajimura dan Josi diduga berkenalan sekitar bulan Juli 2023.
Pada pertengahan Agustus, berdasar informasi dari komunitas Indonesia di Jepang, Josi dijemput oleh Kajimura dari asrama tempat tinggalnya. Setelah itu, rekan sekamar Josi tak bisa mengontaknya. KBRI Jepang mengatakan, Josi tercatat dilaporkan hilang sejak 17 Agustus 2023.
ADVERTISEMENT
Polisi bergerak mencari Josi setelah mendapat laporan dari sekolah bahasa tempat Josi belajar. Pada 22 Agustus, polisi menemukan jasad Josi di apartemen yang disewa Kajimura. Tak ada luka luar mencolok pada jasad karena dampak pembusukan.
Pada 24 Agustus sore, Kajimura ditangkap polisi di sebuah stasiun di Tokyo. Jarak Kota Maebashi dan Tokyo sekitar 110 km.
Kajimura menangkis tudingan telah menelantarkan jasad Josi.
"Saya tidak memiliki ingatan tentang hal itu dan saya tidak memiliki pengetahuan tentang meninggalkan jasad tersebut,” dalih Kajimura yang pada tahun 2017 diberitakan telah membunuh kekasihnya, Haruka Abe.