Kesaksian Warga soal Gempa 7 M yang Sempat Picu Peringatan Tsunami di Vanuatu

Ilustrasi gempa bumi. Foto: MuhsinRina/shutterstock

Gempa kuat mengguncang Vanuatu Minggu (8/1) malam. Guncangan berkekuatan 7 magnitudo yang berpusat di lepas pantai Vanuatu itu sempat memicu peringatan tsunami. Warga panik berlarian.

Pusat gempa dahsyat itu berada di laut, tak jauh dari pulau terbesar Espiritu Santo, sekitar 400 kilometer arah utara ibu kota kepulauan Port Vila.

Kayson Pore, seorang pria berusia 22 tahun dari desa Pelabuhan Hog di Espiritu Santo, mengatakan dia sedang mencari kepiting di pantai bersama beberapa temannya ketika gempa terjadi.

"Itu sangat besar," kata Pore dikutip dari AFP.

"Kami tepat di laut, kami mencari kepiting di pantai. Kami lari untuk menyelamatkan diri, kami lari ke rumah kami," sambungnya.

Ilustrasi gempa bumi. Foto: Getty Images

Di rumahnya di desa berpenduduk sekitar 1.000 orang, gempa telah menjatuhkan benda-benda ke tanah, memecahkan barang-barang di dapur.

"Orang-orang pindah ke tempat yang lebih tinggi," tambahnya, karena takut akan gelombang tsunami.

Namun Pore mengatakan dia tidak melihat kerusakan struktural pada rumah-rumah di desanya.

Gempa dangkal tersebut melanda sekitar pukul 23.30 waktu setempat dengan kedalaman sekitar 27 kilometer (17 mil), menurut Survei Geologi AS, yang menempatkannya sekitar 25 kilometer dari desa Espiritu Santo di Port-Olry.

Gempa dilaporkan terasa sampai Port Vila, di pulau Etafe, kata Natasha Joel, seorang resepsionis di Grand Hotel and Casino di ibu kota.

Namun, getarannya 'agak kecil' di sana dan tidak ada tamu yang dievakuasi dari hotel.

Peringatan tsunami awalnya dikeluarkan untuk Vanuatu, New Caledonia dan Kepulauan Solomon tetapi dicabut sekitar satu setengah jam setelah gempa.

Ilustrasi retakan jalan akibat gempa Foto: Shutterstock

"Gelombang tsunami yang mencapai 0,3 hingga satu meter di atas permukaan air pasang mungkin terjadi di beberapa pantai Vanuatu," kata Pusat Peringatan Tsunami Pasifik NWS di Hawaii.

Gelombang yang lebih kecil dari 0,3 meter dimungkinkan terjadi di New Caledonia dan Kepulauan Solomon.

Kedutaan Prancis di Vanuatu menyarankan orang untuk menjauh dari pantai dalam sebuah unggahan Facebook resminya. Warga melaporkan di media sosial bahwa telah terjadi kerusakan.

Badan Manajemen Darurat Nasional Selandia Baru mengatakan tidak ada ancaman tsunami di negaranya.

Vanuatu adalah bagian dari "Cincin Api" Pasifik, tempat lempeng tektonik bertabrakan, dan sering mengalami aktivitas seismik dan vulkanik.

Kepulauan Solomon, sebuah negara kepulauan di utara Vanuatu, dilanda gempa berkekuatan 7,0 pada bulan November, meskipun tidak ada laporan cedera serius atau kerusakan struktural besar.

Vanuatu diperingatkan sebagai salah satu negara yang paling rentan terhadap bencana alam seperti gempa bumi, kerusakan akibat badai, banjir dan tsunami.