Kisah Pilu Riska UNY Buat Pemda DIY Pertimbangkan Buka Lagi Beasiswa Mahasiswa

13 Januari 2023 18:36 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Nur Riska Fitri Aningsih. Dok: Istimewa.
zoom-in-whitePerbesar
Nur Riska Fitri Aningsih. Dok: Istimewa.
ADVERTISEMENT
Perjuangan Nur Riska Fitri Aningsih, mahasiswi Pendidikan Sejarah Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), untuk membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT) menjadi perbincangan di media sosial. Perempuan asal Purbalingga, Jawa Tengah, itu kini telah berpulang pada 9 Maret 2022 karena sakit.
ADVERTISEMENT
Apa yang menimpa mahasiswi angkatan 2020 ini membuat prihatin Pemda DIY.
"Tentu kita prihatin dengan kasus ini semoga tidak terulang lagi. Mohon kepada seluruh mahasiswa yang ada di Yogya kalau ada kesulitan seperti itu dikomunikasikan dengan perguruan tinggi. Jangankan itu, ya, wong mahasiswa asal Cianjur (terdampak gempa) aja yang ada di sini kita berikan bantuan. Ini saya kira jadi perhatian kita," kata Sekda DIY Kadarmanta Baskara Aji kepada wartawan di Kepatihan Pemda DIY, Jumat (13/1).
Aji menjelaskan bahwa sekitar 2-3 tahun yang lalu Pemda DIY memiliki beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu. Hanya saja program tersebut sudah berhenti karena pembagian kewenangan.
"Jadi di masing-masing kampus kita berikan jatah untuk yang tidak mampu sesuai prioritas. Di masing-masing kampus sudah punya beasiswa baik pemerintah pusat, perusahaan, dari kampus sendiri, lalu yang ini dari pemda," katanya.
ADVERTISEMENT
"Dulu (dicoret yang dari pemda) karena kewenangan saja, konsentrasi di kewenangan kita (Pemda DIY yaitu) SMA, SMK, SLB. Lalu kabupaten/kota SMP, SD. Perguruan tinggi harapannya dicukupi oleh pemerintah pusat oleh LLDIKTI," katanya.
Menurut Aji Disdik DIY akan menganalisis hal ini, apakah ke depan perlu dihidupkan lagi beasiswa bagi mahasiswa kurang mampu dengan APBD DIY.
"Nanti Disdik DIY analisis kalau memang dibutuhkan dan kemampuan pusat masih terbatas, bisa saja," pungkasnya.