KKB Papua Serbu Distrik Seradala, Bunuh 7 Warga

Alat berat yang dibakar KKB. Dok: Ist

30 orang Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua menyerang area penambangan emas ilegal Kali Ei di Kampung Mosom Duba, Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Senin (16/10).

7 warga yang merupakan pendulang emas tewas dibunuh, dan 11 orang lainnya berhasil menyelamatkan diri.

KKB ini merupakan pimpinan Asbak Koranue, bagian dari KKB Egianus Kogoya. Senjata mereka adalah 1 senapan SS1 V2, panah, dan parang.

Selain membunuh, KKB ini membakar 3 ekskavator, 2 truk, dan kamp pendulangan.

"11 warga yang selamat dan 7 jenazah telah dievakuasi," kata Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Dr. Faizal Ramadhani, Selasa (17/10).

Evakuasi itu melibatkan 42 personel gabungan Satgas Damai Cartenz, Brimobda Papua dan Polres Yahukimo, dipimpin Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.

"Setibanya di TKP, tim sempat mendapat gangguan tembakan dan terjadi kontak tembak selama 1 jam 30 menit," kata Faizal.

Penuturan Saksi Mata

Suasana usai penyerangan oleh KKB. Dok: Ist

Seorang saksi yang selamat dari penyerbuan itu mengatakan KKB tiba-tiba datang menembak dan membacok para pekerja.

Saksi ini sedang berada di dalam ekskavator, dan KKB menembaki ekskavator itu sampai kaca-kacanya pecah.

Saksi ini pun memutar bucket ekskavator lalu memacu kendaraan berat itu menjauh.

Dia pun melompat ke parit, melarikan diri, menumpang ke kendaraan yang melintas ke Dekai, Yahukimo.

Identitas Korban

Korban Selamat

Korban Tewas