Korban Tewas Sedan Camry Tabrak Separator di Senen Sempat Teriak Minta Tolong

Ilustrasi Kecelakaan Mobil Terbakar Foto: ANTARA/Syaiful Arif

Dinas Gulkarmat Jakarta Pusat mengungkap kondisi 2 korban kecelakaan mobil Camry yang menabrak separator busway lalu terbakar di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Senin (7/2) dini hari.

Perwira Piket Gulkarmat Jakarta Pusat Mulandono mengatakan dua korban terjebak di dalam mobil yang terbakar.

"Waktu anggota (Damkar) sampai di TKP itu, posisi korban itu ada di dalam mobil. Itu tidak bisa keluar, terbakar oleh api," kata Mulandono saat dihubungi, Senin (7/2).

Mulandono menuturkan, warga sempat mendengar teriakan minta tolong dari korban. Mendengar itu, warga mencoba menyelamatkan korban.

"Pada waktu pas ada benturan, warung di situ itu sempat menyelamatkan, dia mendengar teriak, tolong-tolong. Itu ada saksi di situ penjual di situ dia sempat mecahin kaca juga," tambahnya.

Namun, api begitu cepat membesar. Warga gagal menyelamatkan korban karena kondisinya terjepit dan api sudah membesar.

"Pas ada teriakan minta tolong itu mobil sudah terbakar, cuma sudah enggak kuat dia [warga mau menyelamatkan] karena api sudah besar," ujar Mulandono.

Tim pemadam kebakaran langsung memadamkan api ketika sampai di lokasi. Setelah api padam, barulah kondisi korban dapat terlihat.

Mulandono mengatakan, korban sudah sulit dikenali. Sebab, kondisinya sudah terbakar.

"Belum terkenali, semuanya, [korban] terbakar semua itu. Itu pun (evakuasi) sudah susah, sudah menempel dengan jok," tutupnya.

Kecelakaan tunggal mobil sedan Camry dengan nopol B 1102 NDY terjadi di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Senin (7/2) sekitar pukul 00.30 WIB. Setelah menabrak separator busway, mobil kemudian terbakar.

Akibat kejadian tersebut, 2 orang yakni pengemudi dan penumpang tewas. Kini kedua penumpang tersebut dibawa ke RSCM untuk dilakukan penanganan lebih lanjut.

Hingga kini belum diketahui identitas 2 korban tersebut. Pihak kepolisian masih terus melakukan penyelidikan guna mengungkap identitasnya.