Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
KPAI Bertemu Pihak RSIJ Cempaka Putih, Cek Rekaman CCTV Rumah Sakit
16 Desember 2024 17:11 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Pihak Rumah Sakit Islam Jakarta (RSIJ) Cempaka Putih mendatangi Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) untuk mengklarifikasi dugaan bayi tertukar yang dilaporkan keluarga.
ADVERTISEMENT
Komisioner KPAI Jasra Putra menjelaskan, pertemuan ini digelar setelah keluarga melaporkan dugaan tersebut ke KPAI pada Senin (16/12).
Dalam pertemuan tersebut, KPAI mendalami sejumlah aspek, termasuk mengecek rekaman CCTV dan prosedur standar layanan rumah sakit.
“Kami juga meminta rekaman CCTV untuk meyakini terkait situasi yang ada di dalam. Itu sudah diserahkan, jadi mohon kami untuk berikan waktu, karena CCTV itu cukup berat, durasi dua hari yang harus kita tonton,” ujarnya dalam konferensi pers di Kantor KPAI, Jakarta Pusat, Senin (16/12).
Komisioner KPAI Jasra Putra menyebut, KPAI telah meminta klarifikasi dari pihak rumah sakit terkait beberapa poin penting. KPAI turut mendalami aspek komunikasi antara rumah sakit dengan keluarga pasien.
Jasra menambahkan, dalam pertemuan ini KPAI menawarkan mediasi sebagai upaya penyelesaian masalah antara pihak keluarga dan pihak rumah sakit. Menurutnya mediasi yang difasilitasi KPAI akan mengikuti standar resmi yang telah ditetapkan.
ADVERTISEMENT
“Nah, tentu kami akan jadwalkan, nanti bagian pengaduan akan berkomunikasi dengan pengadu, terkait jadwal kapan dilakukan mediasi,” jelas Jasra.
Kasus ini mencuat setelah viral di media sosial terkait dugaan bayi dari pasangan Muhammad Rauf (27) dan Feni Selviyanti yang tertukar dalam kondisi meninggal dunia di RS Islam Jakarta Cempaka Putih.
Dugaan tersebut bermula dari pihak keluarga yang menemukan sejumlah kejanggalan, termasuk perbedaan fisik bayi yang ada di rumah sakit dengan bayi yang dimakamkan.
Pada Senin (16/12) pihak rumah sakit datang menemui KPAI untuk mengklarifikasi terkait kasus dugaan bayi tertukar. Dalam pertemuan ini pihak KPAI juga menawarkan untuk melakukan mediasi pihak keluarga dengan pihak rumah sakit.