Lansia Jadi Korban Ganasnya Badai Irma

22 September 2017 6:49 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Usai Badai Irma di AS (Foto: Netherlands Ministry of Defence- Gerben van Es/Handout via REUTERS)
zoom-in-whitePerbesar
Usai Badai Irma di AS (Foto: Netherlands Ministry of Defence- Gerben van Es/Handout via REUTERS)
ADVERTISEMENT
Wafat sudah seorang pasien lanjut usia di sebuah panti jompo di Miami. Ia menjadi anggota panti jompo ke-10 yang meninggal setelah terkena panas terik selepas Badai Irma, kata polisi hari ini (22/9).
ADVERTISEMENT
Lansia yang menjadi anggota panti jompo di Hollywood Hills tersebut meninggal pada hari Rabu (20/9). Pihak kepolisian Florida hanya memberi pernyataan tersebut tanpa memberikan keterangan lebih lanjut.
Dilansir Reuters, polisi telah membuka penyelidikan kriminal atas kematian di panti tersebut, yang menurut pejabat setempat terus dilakukan walau di tengah kondisi listrik padam akibat badai Irma.
Julie Allison, pengacara pihak panti jompo, tidak menanggapi permintaan untuk memberikan komentar. Sementara, pihak panti pun tidak kunjung angkat bicara juga.
Badan Administrasi Perawatan Kesehatan Florida menghentikan lisensi pusat tersebut pada hari Rabu, dan menghentikan partisipasinya di Medicaid, program perawatan kesehatan federal untuk orang miskin, cacat dan lanjut usia.
Badai Irma (Foto: Netherlands Ministry of Defence/Handout via REUTERS)
zoom-in-whitePerbesar
Badai Irma (Foto: Netherlands Ministry of Defence/Handout via REUTERS)
Petugas medis di rumah tersebut menunda untuk hubungi 911 dan anggota panti yang sakit tersebut tidak segera dibawa ke rumah sakit ber-AC di seberang jalan, kata badan tersebut dalam sebuah pernyataan.
ADVERTISEMENT
Pasien mengalami demam dengani suhu mulai dari 107 Fahrenheit sampai 109,9 Fahrenheit (41,7 Celsius sampai 43,3 Celsius), sebelum akhirnya meninggal dunia. Sementara, rata-rata suhu tubuh manusia adalah 98,6 Fahrenheit (37 Celsius).
Menurut badan administrasi kesehatan Florida, staf pusat panti jompo tersebut juga membuat banyak catatan medis pasien yang tidak akurat dalam menggambarkan kondisi pasien.
Salah satu catatat medis menyatakan, seorang pasien sedang beristirahat di ranjang dengan napas yang tidak teratur, meskipun sebetulnya orang tersebut sudah meninggal.
Pekan lalu, Badan Adminstrasi Perawatan Kesehatan Florida memerintahkan agar panti tersebut tidak lagi menerima anggota baru, dan menghentikannya untuk ikut serta dalam Medicaid.
Irma adalah salah satu badai Atlantik yang paling kuat yang tercatat, dan membunuh setidaknya 84 orang di jalurnya yang melintasi Karibia dan daratan AS.
ADVERTISEMENT