Lebih 2,5 Juta Jemaah Hadiri Khataman di Masjidil Haram, Luber hingga Jalan

Syeikh as-Sudais membaca doa Khotmil Quran, tanda berakhirnya pembacaan Al-Quran selama salat Tarawih. Foto: gph.gov.sa

Lebih 2,5 juta jemaah beribadah di Masjidil Haram, Makkah, pada malam 29 Ramadhan 1444 H bertepatan Rabu, 19 April 2023 malam. Syeikh As-Sudais yang memimpin jalannya salat Tarawih juga membaca doa khataman Quran (Khotmil Quran), tanda berakhirnya pembacaan 30 juz Al-Quran.

Setelah membaca surah An-Naas yang merupakan surah ke-114 atau surah terakhir Al-Quran, Syeikh Sudais membaca doa Khotmil Quran. Sebelumnya, minimal satu juz Al-Quran dirampungkan dalam setiap salat Tarawih sejak hari pertama Ramadhan.

Saudi Gazette edisi Kamis (20/4) mewartakan, tak cuma di bagian dalam bangunan dan di halaman, jemaah meluber hingga jalan-jalan yang ada di sekitar Masjidil Haram untuk beribadah pada malam 29 Ramadhan.

Jemaah tersebut terdiri dari jemaah umrah yang datang dari berbagai belahan dunia maupun jemaah salat. Sejauh ini, Indonesia adalah pengirim jemaah umrah terbanyak.

Pemandangan banjir jemaah hingga jalanan sebenarnya telah terlihat pada hari-hari sebelumnya, utamanya pada malam ganjil.

Malam 29 Ramadhan termasuk malam ganjil yang disebutkan dalam hadis tentang Lailatulqadar—malam kemuliaan yang melebihi malam 1.000 bulan: Carilah Lailatulqadar di malam ganjil dari sepuluh malam terakhir di bulan Ramadan (HR. Bukhari).

Dalam doa khataman Quran, Syeikh Sudais memohon kepada Allah SWT untuk mengampuni semua muslim di malam yang diberkati tersebut dan menyelamatkan mereka dari api neraka.

Syeikh Sudais yang juga Kepala Badan Pengelola Dua Masjid Suci ini berdoa agar Allah SWT melindungi Kerajaan Arab Saudi, para pemimpinnya, serta semua negara muslim dari segala kejahatan dan memberi mereka keselamatan, keamanan, dan stabilitas.

Begini suasana malam 29 Ramadhan yang dibanjiri lebih 2,5 juta jemaah:

Pelataran Masjidil Haram pada 29 Ramadhan 1444 H atau Rabu (19/4/2023). Foto: gph.gov.sa

Semua lantai, termasuk rooftop, penuh jemaah pada malam 29 Ramadhan 1444 H atau Rabu (19/4/2023). Foto: gph.gov.sa

Bagian dalam Masjidil Haram, penuh jemaah pria dan wanita pada malam 29 Ramadhan 1444 H atau Rabu (19/4/2023). Foto: gph.gov.sa

Baitullah dilihat dari angkasa pada malam 29 Ramadhan 1444 H atau Rabu (19/4/2023). Foto: gph.gov.sa

Mengamati Hilal Syawal

Sebagaimana Indonesia, sore nanti Arab Saudi akan melakukan pengamatan hilal 1 Syawal. Jika hilal terlihat, maka Idul Fitri akan jatuh pada Jumat, 21 April. Jika tak terlihat, maka Idul Fitri dirayakan Sabtu, 22 April.

Sebagian ahli astronomi Arab Saudi berpandangan, hilal sudah ada pada Kamis ini. Namun, terlihat tidaknya oleh mata maupun alat bantu, tergantung pada kecerahan atmosfer.