Ledakan Bom di Pos Pemeriksaan Somalia, Lebih dari 20 Orang Tewas

24 September 2023 18:05 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Asap mengepul setelah ledakan di Beledweyne, Somalia, Sabtu (23/9/2023). Foto: AP Photo
zoom-in-whitePerbesar
Asap mengepul setelah ledakan di Beledweyne, Somalia, Sabtu (23/9/2023). Foto: AP Photo
ADVERTISEMENT
Ledakan bom terjadi di sebuah pos pemeriksaan di Kota Beledweyne, Negara Bagian Hirshabelle, Somalia, hingga menewaskan 18 orang pada Sabtu (23/9).
ADVERTISEMENT
Sehari usai insiden, korban jiwa dilaporkan meningkat menjadi 21 orang dan 52 lainnya luka. Hingga berita ini dirilis, belum diketahui siapa pihak di balik serangan berdarah tersebut.
Dikutip dari Associated Press, angka korban jiwa terbaru dikonfirmasi oleh Dirjen Kementerian Kemanusiaan dan Penanggulangan Negara Bagian Hirshabelle, Abdifatah Mohamed Yusuf, pada Minggu (24/9).
"Jumlah korban jiwa akibat serangan bom di sebuah pos pemeriksaan pemerintah di Somalia tengah telah mencapai 21 orang," kata Yusuf kepada wartawan.
"Jumlah korban luka-luka dalam serangan bom truk hari Sabtu di Beledweyne mencapai 52 orang," sambung dia.
Menurut salah seorang saksi yang berada sekitar 200 meter dari lokasi kejadian, Abdikadir Arba, sebelum ledakan terjadi sebuah truk pengangkut bahan peledak sempat menerobos pos pemeriksaan Kota Beledweyne.
ADVERTISEMENT
"Itu adalah sebuah truk bermuatan bahan peledak yang menerobos pos pemeriksaan yang dijaga ketat oleh pemerintah, dan sebuah kendaraan pikap milik petugas keamanan mengejarnya ketika meledak," jelas Arba.
Adapun Hirshabelle adalah negara bagian di Somalia tengah, yang telah menjadi titik konflik militer terbaru pemerintah terhadap para ekstremis yang terafiliasi dengan organisasi teroris al-Qaeda di Afrika Timur, al-Shabab.
Meski begitu, al-Shabab — yang memang sering kali meluncurkan serangan serupa di Somalia, hingga kini belum mengaku bertanggung jawab atas peristiwa tersebut.