Lee Hsien Loong ke Indonesia Pekan Depan, Calon PM Lawrence Wong Ikut Serta

Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong bersama Presiden Jokowi di Jakarta Convention Center (JCC) untuk mengikuti rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN, pada Rabu (6/9/2023). Foto: Laily Rachev/Biro Pers Sekretariat Presiden

Presiden Jokowi pagi ini menerima kunjungan kehormatan Menteri Luar Negeri Singapura Vivian Balakrishnan di Istana Merdeka, Jakarta. Dalam pertemuan itu, turut hadir Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mendampingi Jokowi.

Retno mengatakan, pertemuan tersebut membahas persiapan kunjungan PM Singapura Lee Hsien Loong ke Indonesia pada Senin (29/4) mendatang dalam rangka Leaders Retreat.

"Sebagaimana teman-teman tahu bahwa setiap tahun kita melakukan Leaders Retreat secara bergantian dan tahun ini adalah tahun di mana Indonesia menjadi tuan rumah," kata Retno, Jumat (26/4).

Kunjungan PM Lee ke Indonesia menjadi kunjungan terakhirnya sebelum pemerintahan Singapura diserahkan kepada PM baru, Lawrence Wong pada 15 Mei nanti. Lawrence Wong saat ini menjabat sebagai Wakil PM dan Menkeu.

Menkeu Singapura Lawrence Wong saat melakukan menemui Menhan Prabowo Subianto di Kemenhan RI, 17 Mei 2022. Foto: Humas Kemhan

"Di dalam pertemuan Leaders Retreat nanti kita akan menelaah balik 10 tahun kerja sama yang sudah dilakukan dari bahasa yang disampaikan adalah just celebrated the relation, tetapi pada saat yang sama adalah untuk memberikan atau memastikan kerja sama makin baik, kontinuitas akan ada," ujarnya.

Dalam Leaders Retreat nanti, Lawrence Wong juga akan hadir sebagai delegasi.

"Menurut rencana, The Prime Minister (terpilih) Lawrence Wong juga akan ikut di dalam delegasi PM. Dalam pertemuan nanti di Bogor biasanya akan banyak sekali isu yang akan dibahas dari masalah ketahanan pangan, mengenai transisi energi, dan tentunya pembangunan di IKN karena sudah banyak perusahaan-perusahaan Singapura yang menunjukkan interest-nya untuk bekerja sama berinvestasi di IKN termasuk di bidang transisi energi, khususnya untuk tenaga matahari," papar Retno.

"Nah, nanti hari Senin kita lihat hasil pembicaraan apa Bapak Presiden dengan PM akan memberikan joint press briefing kepada media," pungkasnya.