Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Lulung: Jangankan Amien Rais Capres, Saya Saja Boleh Jadi Presiden
2 Juli 2018 17:04 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:07 WIB
ADVERTISEMENT
Ketua Dewan Kehormatan PAN Amien Rais dideklarasikan oleh Koalisi Umat Madani (KUM) untuk maju sebagai capres di Pilpres 2019 . Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Abraham Lunggana (Lulung) menganggap menjadi capres adalah hak sebagai setiap warga negara termasuk dia secara pribadi.
ADVERTISEMENT
“Ya kita lihat saja dalam proses perjalanan. Saya bilang semua orang punya hak yang sama dalam pemerintah, itu dulu kita pegang. Pak Amien Rais boleh (maju), enggak maju (juga) boleh," kata Lulung di Gedung DPRD, Jalan Kebon Sirih, Jakarta, Senin, (2/7).
"Jangankan Amien Rais, saya saja boleh jadi presiden asal dapat dukungan,” tambah Lulung.
Lulung tidak mempermasalahkan jika Amien berpasangan dengan Ketua Umum Gerindra Prabowo Subuanto seperti yang diinginkan oleh Eggy Sudjana dari Alumni 212. Namun Lulung menegaskan keinginan tersebut harus disepakati oleh partai koalisi, meskipun saat ini belum ada indikasi Gerindra menyanggupi rencana itu.
“Ya itu makanya saya bilang kalau semua dukungan itu sama. Kalau Gerindra enggak mau itu kan hak dia,” ujar Lulung.
ADVERTISEMENT
Selain Amien, Lulung juga menyebut ada sosok lain yang berminat nyapres seperti mantan Menko Kemaritiman Rizal Ramli. Lulung percaya saat ini masyarakat sudah cerdas dalam memilih calon pemimpin.
“Masyarakat lebih cerdas untuk memilih siapa calonnya. Kita lihat saja kemarin juga Rizal Ramli luar biasa pidatonya ada di situ kan dia bilang kalau saya jadi presiden hari pertama saya tangkap 100 konglomerat,” ungkap Lulung.
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini