Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
M Taufik Akui Pernah Dipanggil MKP Gerindra soal Doakan Anies Presiden
7 Juni 2022 19:25 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Majelis Kehormatan Partai (MKP) Gerindra menyatakan pemecatan kepada M Taufik sebagai kader Gerindra. Hal itu dilakukan karena Taufik dianggap telah tidak loyal kepada Gerindra.
ADVERTISEMENT
Diketahui juga, M Taufik pernah dipanggil terkait ucapannya yang mendoakan Anies naik kelas menjadi Presiden
Terkait hal itu, Taufik membenarkan bahwa dia pernah dipanggil oleh MKP terkait hal tersebut.
“Saya memang pernah dipanggil oleh Majelis Kehormatan Partai, ketika saya mendoakan Anies naik kelas dari gubernur menjadi presiden,” kata Taufik kepada wartawan, Selasa (7/6).
“Waktu itu posisi saya sebagai ketua KAHMI Jaya. Anies, Ariza itu anggota saya, gitu. Wajar saja saya mendoakan anggotanya naik kelas. Nah, itu saya pernah dipanggil. Saya enggak tahu karena itu terus dihubungkan terus dipecat, sudahlah buat saya nggak ada masalah, biasa-biasa saja,” tambahnya.
Terkait dengan pernyataan MKP bahwa dia tidak loyal terhadap Gerindra, kata Taufik, dia tidak mengetahui ukuran loyalitasnya seperti apa.
ADVERTISEMENT
“Makanya mesti ditanya ke mereka [MKP Gerindra] ukuran loyalitas itu apa. Iya kan baru sekarang nih saya tau, saya tadi lagi santai aja tiba-tiba ada berita dipecat,” kata dia.
Untuk itu, Taufik mengatakan sampai saat ini dia belum menerima surat pemecatan dari Majelis Kehormatan Partai Gerindra.
“Saya cuma mau menjelaskan saja karena saya belum terima suratnya [pemecatan], sampai dengan hari ini saya ngobrolin dengan kawan-kawan belum terima suratnya,” pungkasnya.