Mahasiswa di Makassar Dibunuh Usai Jual Pacarnya Jadi PSK di MiChat

Ilustrasi PSK Foto: Helmi Afandi/kumparan

Seorang mahasiswa di Makassar bernama Alwi Fadli (25 tahun) tewas di tangan pria hidung belang bernama Permana (23 tahun), Senin (8/1). Keduanya terlibat prostitusi online.

"Pembunuhan ini dipicu karena prostitusi online," kata Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Mokh Ngajib kepada wartawan, Selasa (9/1).

Ngajib menuturkan, kasus ini berawal saat pelaku memesan PSK lewat aplikasi MiChat. Saat itu, pelaku tertarik pada seorang PSK yang ternyata pacar Alwi.

Dia menambahkan, Alwi dan pacarnya bersekongkol berpura-pura menawarkan jasa prostitusi di MiChat. Korban dan pelaku lalu janjian bertemu di salah satu kos-kosan di Jalan Bukkang Mata. Di sana, sudah ada pacar korban.

"Setelah kami selidiki, ternyata korban dan wanita PSK (pacar korban) ada kerja sama untuk menipu pelaku. Jadi, di situ pelaku juga emosi," ujarnya.

Pelaku dan pacar korban lalu masuk ke dalam kamar kosan tersebut. Saat itu, pacar korban meminta pelaku untuk masuk ke kamar mandi. Kemudian pacar korban melarikan diri. Padahal pelaku sudah memberi uang Rp 200 ribu ke pelaku.

Merasa ditipu, pelaku lalu menemui Alwi. Di situ, mereka cekcok dan terjadi pertengkaran hebat hingga korban ditusuk senjata tajam dan meninggal dunia.

"Pelaku pesan PSK di Michat, tapi dia ditipu. Pelaku sudah berikan uangnya, malah PSK-nya kabur. Tidak jadi berhubungan badan. Disuruh masuk WC, lalu ia kabur," sebutnya.

Usai membunuh korban, pelaku sempat kabur dan berhasil ditangkap di tempat persembunyiannya di Kabupaten Barru, Sulsel pada Selasa pagi (9/1).

"Pelaku sudah kami tangkap, pelaku dijerat pasal 338 KUHPidana dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara, ” tandasnya.