Mahfud MD Sempat Bertemu SBY di Pemakaman Sudi Silalahi: Wajahnya Kurang Cerah

4 November 2021 11:04 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Menko Polhukam Mahfud MD hadiri Seminar Nasional bertema Cita Hukum dalam Pembangunan Nasional di Universitas Brawijaya secara daring, Kamis (28/10). Foto: Humas Kemenko Polhukam
zoom-in-whitePerbesar
Menko Polhukam Mahfud MD hadiri Seminar Nasional bertema Cita Hukum dalam Pembangunan Nasional di Universitas Brawijaya secara daring, Kamis (28/10). Foto: Humas Kemenko Polhukam
ADVERTISEMENT
Menko Polhukam Mahfud MD mengaku sempat bertemu langsung dengan mantan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) pada momen pemakaman mantan Mensesneg Sudi Silalahi, atau sebelum SBY diumumkan mengidap kanker prostat. Momen pertemuan itu, Mahfud belum mengetahui kondisi kesehatan SBY.
ADVERTISEMENT
"Komunikasi langsung saya dengan Pak SBY pada saat upacara pemakaman mantan Mensesneg Almarhum Sudi Silalahi. Saat itu kami sempat ngobrol sebentar," ujar Mahfud saat dihubungi, Kamis (4/11).
Dalam kesempatan itu, kepada Mahfud, SBY sempat menyampaikan apresiasi terhadap pemerintah atas proses pemakaman yang disiapkan untuk almarhum Sudi Silalahi. SBY turut mengutarakan rasa kehilangan terhadap sosok Sudi Silalahi.
"Pak SBY bilang terima kasih kepada pemerintah atas penanganannya dalam penguburan. Waktu itu saya mewakili pemerintah menjadi Irup (Inspektur Upacara) pemakaman Pak Sudi Silalahi. Selanjutnya beliau bilang, 'Kita kehilangan teman yang baik, itu takdir Allah, kita doakan dan teruskan perjuangan Pak Sudi'," ungkap Mahfud.
Disinggung mengenai kondisi SBY saat itu, Mahfud tak menampik bapak dua anak itu terlihat kurang sehat. Akan tetapi, Mahfud tak mengira hal itu berkaitan dengan kondisi kesehatan SBY.
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyampaikan pidato kontemplasi di Pendopo Puri Cikeas, Bogor, Senin (9/9). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Secara pribadi, Mahfud berharap pengobatan SBY dapat berjalan lancar dan dapat segera sembuh dari penyakitnya.
"Waktu itu wajah beliau memang tampak agak kurang cerah, tapi saya anggap itu karena duka cita atas wafatnya Pak Sudi, bukan karena sakit. Kita doakan agar Pak SBY segera sembuh," pungkas Mahfud.
Staf Pribadi SBY, Ossy Dermawan, sebelumnya menyebutkan SBY diharuskan menjalani sejumlah pengobatan di luar negeri akibat kanker prostat yang diidapnya.
"Adalah benar Bapak SBY dalam waktu dekat akan melakukan medical check-up dan treatment di luar negeri. Sesuai dengan diagnosa dari tim dokter, Bapak SBY mengalami kanker prostat (prostate cancer)," kata Ossy.
Dia menjelaskan, merujuk hasil pemeriksaan dengan metode MRI, biopsi, Positron Emission Tomography (PET) Specific Membrane Antigen (SMA) Scan dan pemeriksaan yang lain, kanker prostat yang diderita SBY saat ini masih berada dalam tahapan (stadium) awal.
ADVERTISEMENT
Menimbang kondisi itu, Ossy menyebut, tim dokter menyimpulkan semua opsi terbuka untuk melakukan pengobatan dan penyembuhan bagi SBY. Dan saat ini, SBY telah berada di Amerika Serikat untuk menjalani pengobatan di Mayo Clinic, Minnesota.