Medan 'Gotham City': Lampu Jalanan, Pagar, Motor, 'Semua' Dicuri

15 Maret 2024 16:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
5
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pencuri. Foto: Vasin Lee/Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pencuri. Foto: Vasin Lee/Shutterstock
ADVERTISEMENT
Belakangan, penyebutan Kota Medan ramai dikaitkan dengan Gotham City—kota fiksi yang muncul dalam serial Batman. Kota tersebut digambarkan memiliki suasana yang gelap, misterius, dan penuh dengan kejahatan.
ADVERTISEMENT
Gotham City biasanya dialamatkan warganet kepada sebuah kota yang kejahatan kriminalnya di luar nalar. Salah satunya, Kota Medan.
Kriminal di Medan yang kerap terjadi adalah pencurian alat pendukung fasilitas publik, geng motor, begal, curanmor, hingga tawuran.
Berikut kumparan rangkum sederet kejahatan yang membuat Medan dikaitkan dengan istilah Gotham City, Jumat (15/3):

Pemotor diminta pakai cable lock

Salah satu tindakan kriminal yang sering terjadi di Kota Medan adalah pencurian sepeda motor alias curanmor. Ini bahkan jadi atensi pihak kepolisian karena angkanya cukup tinggi.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy Marbun memeragakan penggunaan cable lock. Dok: Ist.
Bahkan, masyarakat diminta untuk membeli kunci ganda spesial untuk menjaga keamanan kendaraan selama diparkirkan.
“Mengimbau kepada warga Kota Medan yang memiliki sepeda motor untuk menyisihkan uangnya untuk bisa membantu membeli alat kunci pengamanan dengan model ini (cable lock),” kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol Teddy Marbun pada Jumat (15/3).
ADVERTISEMENT

Maling Berayun di Lampu Jalanan

Bila dilihat lebih jauh ke belakang, sejumlah tindakan kriminal memang cukup di luar nalar.
Contoh terbaru adalah pencurian lampu jalanan yang viral di media sosial. Pelakunya bahkan nekat bergelantungan di tiang listrik untuk mencopot lampu jalanan itu.
Dari narasi yang beredar, kejadian tersebut terjadi di Jalan Asia.
“Medan Gotham emang," cuit salah satu akun di postingan tersebut.
Meski begitu, polisi belum memastikan titik pencurian ini. Minimnya petunjuk menyulitkan polisi.
“Terima kasih informasinya, masih kami telusuri,” kata Teddy.

Pencurian Pagar hingga Tawuran

Aksi kriminal lainnya misalnya yakni pencurian pagar berukuran besar dengan menggunakan sepeda motor di kawasan Medan Sunggal. Aksi pencurian ini kemudian kepergok dan dikawal oleh polisi.
ADVERTISEMENT
Lainnya, ada pula aksi tawuran di Medan Belawan pada Rabu (13/3). Polisi menangkap 2 orang anggota geng motor bernama Misteri Genk. Mereka ditangkap saat menyerang geng Ximple Life alias Geng XL.
Ilustrasi begal motor. Foto: Sukh Simran Singh Gandam/EyeEm/Getty Images
Tawuran lainnya misalnya terjadi di Medan Belawan yakni pada Selasa (16/1). Dalam aksi itu, memakan satu orang korban yang diduga menjadi korban salah tembak polisi.
Sebelum ini juga, Medan diramaikan soal isu begal dan geng motor. Bahkan saat itu, polisi harus menembak mati pelaku begal di tempat. Tindakan ini diapresiasi oleh Wali Kota Medan Bobby Nasution.
Lantas, menurutmu warga Medan, apakah Medan sudah bisa dikatakan Gotham City?