Melihat Suasana Salat Idul Adha 1445 H di Masjid Al-Aqsa dan Gaza

16 Juni 2024 13:56 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Umat muslim melaksanakan Salat Idul Adha 1445 H di Masjid Al-Aqsa, Kota Tua Yerusalem, Minggu (16/6/2024). Foto: Ammar Awad/ REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Umat muslim melaksanakan Salat Idul Adha 1445 H di Masjid Al-Aqsa, Kota Tua Yerusalem, Minggu (16/6/2024). Foto: Ammar Awad/ REUTERS
ADVERTISEMENT
Hari Idul Adha yang seharusnya menjadi momen bahagia dan penuh berkah bagi umat Muslim, dirasakan berbeda oleh warga Palestina. Di tengah situasi konflik yang terus berlanjut, mereka harus berjuang untuk melaksanakan salat Idul Adha dan merayakan hari raya di tengah segala keterbatasan.
ADVERTISEMENT
Di Yerusalem, militer Israel memberlakukan pembatasan ketat terhadap masuknya jemaah ke Masjid Al-Aqsa, Minggu (16/6).
Dikutip dari Al Jazeera, menurut laporan dari kantor berita Wafa, pasukan Israel memasuki halaman masjid untuk melakukan pemeriksaan keamanan dan menghentikan ribuan jemaah yang ingin melaksanakan salat di tempat suci tersebut.
Umat muslim melaksanakan Salat Idul Adha 1445 H di Masjid Al-Aqsa, Kota Tua Yerusalem, Minggu (16/6/2024). Foto: Ammar Awad/ REUTERS
Meski demikian, lebih dari 40 ribu orang tetap berusaha menjalankan ibadah salat Idul Adha di Masjid Al-Aqsa.
Selain itu, pasukan Israel juga dilaporkan menyerang beberapa jemaah dalam perjalanan menuju dan meninggalkan masjid.
Sementara itu, di Gaza, warga Palestina di Deir el-Balah menghadapi tantangan yang tidak kalah berat.
Menurut laporan jurnalis Al Jazeera, warga menggelar Salat Idul Adha di tempat umum yang dikelilingi oleh reruntuhan bangunan. Mereka datang untuk salat sekaligus saling mengucapkan selamat Idul Adha dengan membawa harapan dan keteguhan pada tanah air mereka.
Warga Palestina melaksanakan Salat Idul Adha 1445 H di dekat reruntuhan masjid Al-Rahma yang hancur oleh serangan udara Israel di Khan Younis, Jalur Gaza selatan, Minggu (16/6/2024). Foto: Ammar Awad/ REUTERS
Kini kehidupan di Gaza semakin sulit dengan lebih dari separuh penduduk berada di ambang kelaparan.
ADVERTISEMENT
Makanan yang biasanya menjadi bagian dari perayaan Idul Adha, tak lagi terjangkau oleh banyak keluarga.
Meski demikian, warga Palestina berusaha membawa kebahagiaan bagi anak-anak mereka di tengah situasi yang serba sulit ini.
Banyak anak-anak yang merayakan Idul Adha tanpa kehadiran orang tua akibat konflik yang berkepanjangan.