Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Momen Presiden Bongbong Marcos Terima Lawatan Prabowo di Filipina
20 September 2024 17:25 WIB
ยท
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dalam kumpulan foto itu, ada momen Prabowo memberi hormat kepada tentara yang menyambutnya, hingga pertukaran cenderamata dan pertemuan resmi bersama pejabat tinggi Filipina.
โSaya merasa senang bertemu dengan Presiden terpilih Prabowo Subianto dari ๐๐ฏ๐ฅ๐ฐ๐ฏ๐ฆ๐ด๐ช๐ข. Saat ia memulai perjalanan barunya, saya mendoakan agar ia sukses dalam memimpin negaranya ke tingkat yang lebih tinggi.
Negara kita selalu memiliki ikatan persahabatan yang dalam, dan saya yakin ikatan itu akan semakin kuat di tahun-tahun mendatang.
๐๐ข๐ฃ๐ถ๐ฉ๐ข๐บ ๐ข๐ฏ๐ฅ ๐๐ช๐ญ๐ช๐ฑ๐ช๐ฏ๐ข๐ด ๐ข๐ต ๐๐ฏ๐ฅ๐ฐ๐ฏ๐ฆ๐ด๐ช๐ข! ๐ฎ๐ฉ
#FilipinaIndonesia #SamaSamaTayongBabangonMuli #BagongPilipinas,โ tulis Bongbong di keterangan foto itu.
Pascapemilu RI Februari lalu, Bongbong pun langsung memberikan ucapan selamat saat posisi Prabowo diumumkan unggul dalam perhitungan sementara.
"Saya menyampaikan selamat sebesar-besarnya kepada Menhan Prabowo yang memimpin dalam perhitungan suara untuk memilih presiden selanjutnya Indonesia," ujar Bongbong, seperti dikutip dari PhilStar.
ADVERTISEMENT
Ucapan dari Bongbong itu menarik perhatian karena adanya kemiripan antara Bongbong yang duet dengan Sara Duterte dengan Prabowo-Gibran dalam pilpres kedua negara.
Baik Marcos maupun Prabowo memiliki latar belakang militer kuat.
Pada 2022, Prabowo juga hadir dalam acara Trilateral Cooperative Arrangement (TCA) Ministerial Meeting bersama Malaysia dan Filipina, yang bertujuan memperkuat kerja sama keamanan di wilayah perairan Sulu dan Sulawesi.
Pertemuan tersebut merupakan upaya bersama untuk menjaga stabilitas maritim dan mengatasi ancaman keamanan di kawasan.
Di 2019, Prabowo sempat bertolak ke Filipina untuk membahas upaya pembebasan WNI sandera Abu Sayyaf.