Motif Pembunuhan Wanita yang Jasadnya Ditemukan di Kali Cikeas Bekasi: Asmara

Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi usai sertijab di Polda Metro Jaya, Jumat (13/5/2022). Foto: Jonathan Devin/kumparan

Polisi telah mengungkap kasus pembunuhan wanita berinsial A yang jasadnya ditemukan di Kali Cikeas, Jatisampurna, Bekasi. Sebanyak 3 pelaku yang berinisial M, D, dan B, pun telah ditangkap.

Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan, motif pembunuhan tersebut terkait asmara. Pelaku berinisial M tak terima hubungannya dengan korban berakhir secara sepihak.

Pelaku kemudian merencanakan pembunuhan tersebut dengan mengajak kedua temannya berinisial D dan B.

"Pelaku juga merencanakan mengambil HP korban dengan modus, meminta korban untuk membersihkan kamar M," kata Hengki dalam keterangannya, Kamis (21/7).

Aksi pembunuhan ini dilakukan di salah satu toko bangunan yang berada di Jalan Ciracas Raya, Ciracas, Jakarta Timur pada (16/7) lalu. Saat itu korban dijemput oleh M dan dibawa ke lokasi tersebut.

M langsung membawa korban ke kamarnya dan mereka sempat melakukan hubungan seksual. Setelahnya, korban baru sadar ada 2 rekan M di dalam kamar korban. Hal itu kemudian membuat korban tak terima.

"Akhirnya karena hal tersebut korban teriak satu kali minta tolong, tapi M mencekik dan menyumpal mulut korban serta menduduki dada korban," bebernya.

Setelah korban tak lagi bernapas, kedua rekan M, yakni B dan D membantu untuk memasukkan jasad korban ke mobil lalu membuangnya ke Kali Cikeas.

"Menggunakan mobil Xenia warna merah, jenazah korban dilempar hingga akhirnya ditemukan warga beberapa waktu lalu dalam keadaan setengah telanjang," jelasnya.

Namun Hengki belum menjelaskan soal status para pelaku. Dia akan membeberkannya saat jumpa pers besok, Jumat (22/7).

"Kami akan sampaikan besok secara jelas dan rinci," pungkasnya.

Jasad A pertama kali ditemukan oleh petugas keamanan perumahan Citra Grand, Jatisampurna, Bekasi pada Rabu (20/7) pagi. Saat ditemukan, korban dalam keadaan setengah telanjang.

"Mayat perempuan, mengunakan celana panjang warna biru dan tidak menggunakan baju, diperkirakan mayat tersebut hanyut terbawa aliran sungai dan tersangkut di batu," ujar Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing dalam keterangannya, Kamis (21/7).