NasDem Imbau Parpol yang Penuhi Presidential Threshold Segera Umumkan Capres

25 Maret 2023 22:43 WIB
·
waktu baca 2 menit
Bakal calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan didampingi Ketua Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan keterangan usai acara buka bersama di Kantor DPP Partai Nasdem, Jakarta, Sabtu (25/3/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Bakal calon presiden Koalisi Perubahan Anies Baswedan didampingi Ketua Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyampaikan keterangan usai acara buka bersama di Kantor DPP Partai Nasdem, Jakarta, Sabtu (25/3/2023). Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
ADVERTISEMENT
Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu NasDem Sugeng Suparwoto mengimbau parpol yang sudah memenuhi syarat presidential threshold (PT) 20 persen untuk segera mengumumkan capres 2024 yang akan diusung. Sebab, kata dia, masa kampanye 2024 sangat singkat yakni 75 hari.
ADVERTISEMENT
"Masa kampanye hanya 75 hari dipotong minggu tenang. Maka kami juga mengimbau, tapi ini adalah hak semuanya, silakan yang sudah memenuhi presidential threshold segera mengumumkan calon presiden dan wakil presiden," kata Sugeng di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Sabtu (25/3).
Dengan mengumumkan capres, Sugeng menuturkan parpol dapat mensosialisasikan capresnya dengan cepat. Ia mencontohkan bacapres NasDem Anies Baswedan yang sudah mulai dikenal masyarakat luas.
"Supaya apa, supaya masyarakat juga menjadi tahu siapa-nya, supaya masyarakat juga bisa meng-excercise calon presiden itu apa sih, siapa coba, kelebihan kekurangannya di mana seperti hari ini," tutur Ketua Komisi VII DPR itu.
"Anies Baswedan ditelanjangi di mana-mana, kasarnya, dalam konteks positif sudah barang tentu yang bisa dipertanyakan komitmennya, visi-misi, dan seterusnya, dan ternyata ini pengalaman kami di NasDem, ini politik itu positif sekali kok," lanjut dia.
ADVERTISEMENT
Dia menuturkan sambutan masyarakat terhadap Anies sangat positif di daerah. Sugeng menuturkan partisipasi dalam proses tahapan pemilu sangat penting.
"Kalau misalnya Pak Anies dengan kami NasDem dan partai koalisi lain, mengantar Pak Anies berkomunikasi bersilaturahmi di daerah-daerah, dinamikanya tinggi kok. Dan itulah partisipatoris sifatnya, partisipasi politik itu tidak semata-mata dihitung secara kuantitatif berapa yang nyoblos nanti di TPS, tetapi terlebih dahulu ikut berperan serta merasa ikut dari bagian dari peristiwa politik itu" kata dia.
Dengan bersafari politik, kata dia, capres dapat menyerap suasana batin masyarakat.
"Itu luar biasa kalau kita menangkap suasana batin masyarakat ketika Pak Anies datang ke suatu daerah kita belum hitung kuantitatifnya tetapi secara kualitatif Itu adalah sebuah proses yang baik. Saya kira masyarakat sejak awal sudah tahu siapa calon presidennya, dengan berbagai pertanyaan-pertanyaan baik yang terstruktur maupun yang sifatnya spontanitas, itu menggugah betul," ujarnya.
ADVERTISEMENT
=====
kumparan bagi-bagi berkah senilai jutaan rupiah. Jangan lewatkan beragam program spesial lainnya. Kunjungi media sosial kumparan untuk tahu informasi lengkap seputar program Ramadhan! #BerkahBersama