Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
NasDem: Kami Tak Setengah Hati Koalisi walau Tak Masuk Kabinet
20 Oktober 2024 8:55 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Politisi NasDem Sugeng Suparwoto mengaku partainya tak setengah hati gabung Koalisi Indonesia Maju walaupun tak masuk ke dalam kabinet Prabowo-Gibran.
ADVERTISEMENT
Ia pun menyebut pertemuan Presiden terpilih Prabowo Subianto bersama ketua umum NasDem Surya Paloh pada Kamis (17/10) lalu merupakan pertemuan dua sahabat. Menurutnya, Surya Paloh menyampaikan NasDem mendukung penuh pemerintahan Prabowo-Gibran.
“Ya, yang jelas pertemuan ini kan pertemuan dua sahabat yang sudah bersahabat sejak lama. Dan pertemuan kemarin mempertegas kembali bahwa Pak Surya atau dalam arti NasDem yang men-support penuh bagaimana pemerintahan Pak Prabowo ini ke depan,” ujarnya di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Minggu (20/10).
Ia pun mengaku NasDem tak akan setengah hati di dalam koalisi walau tak masuk ke dalam kabinet nantinya.
“Sehingga meskipun, sekali lagi, meskipun tidak masuk dalam kabinet, itu bukan berarti koalisi setengah hati. Ini koalisi yang betul-betul sepenuh hati,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sugeng menjelaskan bahwa NasDem memilih tak bergabung kabinet karena NasDem tak punya hak moral meminta jatah kursi menteri.
“Nah, persoalan yang sering dipertanyakan oleh masyarakat, kenapa kok NasDem tidak ambil jatah Menteri tanda kutip, kita kemukakan berkali-kali, NasDem tidak punya hak moral untuk berkeinginan menjadi Menteri, untuk mengambil jatah Menteri,” jelasnya.
Sekjen Partai NasDem, Hermawi Taslim, mengumumkan partainya memutuskan untuk tidak masuk dalam kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Namun NasDem akan tetap berkontribusi dalam pemerintahan ke depan.
“Pemerintahan ini sukses, tetapi atas dasar pertimbangan banyak hal, kita memutuskan juga untuk tidak masuk dalam kabinet (Prabowo-Gibran),” kata Hermawi usai melayat wafatnya Cagub Malut Benny Laos di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, pada Minggu (13/10).
Menurut Hermawi, jauh lebih penting jika pemikiran NasDem diterima oleh pemerintah ke depan daripada masuk dalam kabinet.
ADVERTISEMENT
“Menurut kita, pikiran-pikiran kita kalau diterima itu jauh lebih penting daripada kita masuk dalam kabinet, pikiran-pikiran kita kontribusi kita terhadap berbagai hal itu akan jauh lebih berarti daripada secara fisik kita masuk,” ujarnya.
Usai memenangkan Pemilu pada Februari lalu, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka akan resmi dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden pada Minggu (20/10). Pengumuman kabinet dikabarkan akan langsung dilaksanakan nanti malam.
----
Saksikan kumparan Info A1 LIVE Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden 2024-2029 pada hari Minggu, 20 Oktober 2024 mulai pukul 09.00 - 18.30 WIB hanya di YouTube kumparan. Informasi selengkapnya dapat kamu akses di: kum.pr/pelantikan2024 !