Pak RW soal Armand: Tinggal di Kunciran Sejak Lahir, Punya 3 Anak

Pintu masuk ke rumah Armand, paranormal pemasak susuk di Kunciran, Tangerang. Foto: Dok. Istimewa

Misteri penembakan Armand (43) kini terkuak. Armand merupakan ustaz yang disebut polisi sebagai paranormal pemasang susuk. Dia tewas ditembak pada Sabtu (18/9) di depan rumahnya usai salat Magrib.

Armand ini rumahnya di sebuah gang di depan Jalan Nean Saba,RW 05, Kunciran, Kota Tangerang. Ketua RW 05 Ahmad Mangku mengatakan, Armand merupakan warga asli situ.

Dia sejak kecil sudah tinggal RW 05, Kunciran, Tangerang. Orang tua Armand, kata Ahmad, juga sebelumnya tinggal di rumah sekitar situ. Sayangnya, Ahmad tak menjelaskan detail latar belakang orang tua dan saudara-saudara Armand ini.

"Dia dari kecil pokoknya di sana, ya, seumuran dia saja tuh. Orang tuanya dulu tinggal di sini pokoknya, sudah lama itu," kata Ahmad, saat berbincang dengan kumparan, Rabu (29/9).

Armand ini sudah menikah. Istri Armand, Ahmad tidak mau mengungkap banyak. Yang pasti nama istrinya adalah Astuti. Armand hanya satu kali menikah dengan Astuti ini.

Suasana di depan gang menuju ke rumah Armand, paranormal pemasang susuk di Tangerang. Foto: Dok. Istimewa

Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai tiga orang anak. Semuanya laki-laki. Satu anaknya yang paling besar berusia 18 tahun. Anak kedua berusia 6 tahun dan anak ketiga berusia 5 tahun.

Anak ketiga ini yang ikut salat Magrib pada Sabtu (18/9) sebelum Armand ditembak.

Polisi mengungkap Armand ini ditembak oleh dua pembunuh bayaran berinisial K dan S. K dan S ini disewa oleh M alias Mahtum, otak pembunuhan.

Mahtum kesal karena istrinya disetubuhi oleh Armand pada tahun 2010. Pada saat itu, istri Mahtum pasang susuk oleh Armand.