Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Paman Ungkap 'Ketua OSIS yang Tewas di Kolam' Pintar Renang, Sempat Naik
9 Juli 2024 19:45 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
Fajar Nugroho (18 tahun), Ketua OSIS SMA Negeri 1 Cawas, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, tewas akibat tersetrum di kolam sekolahnya, Senin (8/7). Kejadian ini terjadi saat korban sedang merayakan ulang tahunnya dan diceburkan ke kolam oleh teman-temannya.
ADVERTISEMENT
Paman Fajar, Suparno (53), menyebutkan ponakannya itu pintar berenang.
“Kami mengetahui kronologi kejadian dari teman-temannya. Fajar sebenarnya pintar berenang dan sempat naik ke permukaan. Namun, tidak disadari bahwa yang dipanjatnya ada kabel yang lecet atau putus dan tersengat listrik. Ada temannya yang mencoba menolong malah tersengat aliran listrik, lalu ada yang mematikan aliran listrik,” kata Suparno, Selasa (9/7).
Pilu Ortu
Daryanto (46) dan Sisri (46), orang tua dari Fajar, sempat merasakan takut dan deg-degan saat anaknya berpamitan untuk berangkat ke sekolah mengikuti rapat OSIS. Perasaan tidak wajar tersebut berujung pada musibah duka ketika Fajar tewas tepat di hari ulang tahunnya pada 8 Juli itu.
Hal ini diungkapkan oleh paman Fajar, Suparno (53), yang menyatakan bahwa keluarga tidak akan membawa kasus ini ke ranah hukum dan menganggapnya sebagai musibah.
ADVERTISEMENT
“Bapaknya Fajar malam sebelum kejadian sepertinya sudah merasa kehilangan. Biasanya tidur menyendiri, malam itu tidur bersama Fajar dan memeluknya,” ujar Suparno, Selasa (9/7).
“Sebelum Fajar berpamitan berangkat ke sekolah, perasaan orang tuanya sudah tidak enak dan deg-degan,” tambahnya.
Fajar dimakamkan di TPU Dukuh Sili, Desa Sanggrahan, Kecamatan Cawas pada Selasa pagi. Lokasi pemakaman berjarak 150 meter dari rumah duka.
“Pihak keluarga sudah bisa menerima. Ini adalah musibah. Kita tidak tahu takdir Tuhan seperti apa. Mungkin melihat kejadian kemarin, tidak ada unsur kesengajaan,” kata Suparno.
Dia juga menyebut bahwa rekan-rekan Fajar sebenarnya ingin merayakan ulang tahunnya, namun musibah ini terjadi. Di mata keluarga, Fajar adalah sosok yang baik hati, rajin beribadah, serta bersosialisasi dengan masyarakat.
ADVERTISEMENT
“Almarhum Fajar adalah anak kedua dari empat bersaudara. Mengenai kronologis pastinya, saya tidak tahu, namun ada informasi bahwa sekolah sedang mengadakan rapat OSIS,” ungkapnya.